HUT ke 70 RI
Merah Putih di Dasar Laut Hingga Puncak Gunung Api
PERINGATAN HUT ke-70 Kemerdekaan RI di Aceh tahun ini berlangsung dalam suasana yang bukan saja heroik
PERINGATAN HUT ke-70 Kemerdekaan RI di Aceh tahun ini berlangsung dalam suasana yang bukan saja heroik--karena kemasan tarian kolosal bertema kepahlawanan--tetapi juga keren dan berani karena upacara juga dilaksanakan di dasar laut bahkan hingga puncak gunung api.
Di Kota Sabang, upacara bukan hanya berlangsung di Lapangan Yos Sudarso tetapi di bawah laut perairan Gapang dan puncak Gunung Api Gampong Jaboi, Kecamatan Suka Jaya.
Upacara pengibaran Merah Putih di Perairan Gapang diprakarsai Korp Marinir berlangsung pukul 11.30 WIB. Upacara unik itu melibatkan 150 peserta dari unsur TNI/Polri dan Ormas. Prosesi peringatan detik-detik proklamasi di dasar laut disiarkan oleh salah satu TV swasta secara serentak di tiga daerah lainnya itu dipimpin langsung oleh Dan Brigif 2 Mar Jakarta Kol Mar Ali B Saragih.
Upacara bawah laut ini ikut disaksikan Dan Yonif 4 Mar Letkol Mar Anggra Jati, Dan Yonif 8 Mar Mayor Mar I Gede, dan pejabat dari berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Selam Bawah Air Armada Barat (Dislambar Arba), Pol Airud, Basarnas, Possi Aceh, dan wisatawan dari Malaysia.
Upacara tersebut diakhiri dengan penyerahan piagam pernghargaan dari Kasal yang diserahkan oleh Danpasmar 2 Jakarta kepada Possi Aceh, Rizki B Pratama (Putra Pangdam IM) Basarnas Aceh, Pol Airud Polda Aceh, Dislambar Arba.
Sementara upacara pengibaran Bendera Merah Putih di Puncak Gunung Api Gampong Jaboi diprakarsai Mahasisiswa Universitas Gajah Mada (UGM) dipimpin Keuchik Jaboi, Muzakir.
Pengibaran Bendera Merah Putih di puncak Gunung Api Jaboi layaknya pengibaran bendera di daratan berlangsung pukul 09.12 WIB, sesuai dengan jadwal upacara pengibaran bendera di Lapangan Yos Sudarso. “Bendera yang dikibarkan di puncak gunung yang dilakukan sejak beberapa hari sebelumnya mencapai puluhan lembar,” kata M Isa, seorang tokoh pemuda Gampong Jaboi.
Selain di perairan Gapang dan puncak Gunung Api Jaboi, pengibaran Merah Putih juga dilaksanakan di Danau Aneuk Laot, Kecamatan Suka Karya. Upacara tersebut berlangsung di tengah Danau Aneuk Laot dengan menggunakan ponton. Bertindak sebagai Irup Tgk Sulaiman (Ketua Tuha Peut) dan Komandan Upacara Zulfiadi (unsur pemuda).
Dari Kabupaten Bener Meriah dilaporkan, sekitar 250 pemuda dari berbagai organisasi dan pecinta alam melaksanakan upacara HUT ke-70 RI di puncak Gunung Burni Telong, Senin (17/8). Upacara di ketinggian 2.624 meter dari permukaan laut itu diikuti sejumlah kelompok yang mengatasnamakan Komunitas Penjaga Negara kesatuan Republik Indonesia (KPNKRI). Rangkaian kegiatan di puncak Gunung Merapi Burni Telong dilaksanakan sejak Senin (17/8) dini hari diawali renungan suci.
Koordinator Kegiatan, Warto kepada Serambi menginformasikan, upacara peringatan HUT ke-70 RI di puncak Gunung Burni Telong terselenggara berkat kerja sama antarlembaga dan organisasi yang tergabung dalam KPNKRI yang berasal dari dalam provinsi Aceh maupun luar Aceh. “Alhamdullah, berjalan lancar dan khidmat, meski dibalut suhu yang sangat dingin,” ujar Warto yang akrab disapa Rengkop.
Seribuan warga Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya bersama aparat TNI/Polri, Senin kemarin larut dalam prosesi pengibaran Bendera Merah Putih berukuran 20x25 meter di puncak bukit Cot Khan Halimon, Blang Keudah, Kecamatan Tiro, Pidie.
Perbukitan Cot Khan Halimon memiliki ketinggin 1.500 kaki dari permukaan laut. Untuk mencapai puncak bukit dengan kemiringan 40 sampai 45 derjat tersebut membutuhkan waktu sekitar satu sampai 1,5 jam dengan jarak tempuh 1,6 km.
Meski kondisi medan sangat berat, apalagi licin karena baru diguyur hujan, tak menyurutkan semangat masyarakat untuk menyaksikan prosesi pengibaran Merah Putih di lokasi yang pernah dikibarkan bendera Bintang Bulan saat pendeklarasian Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada 4 Desember 1976.
“Ini hari paling bersejarah, di mana pada peringatan HUT ke-70 RI dilakukan pengibaran Bendera Merah Putih raksasa di Gunung Halimon,” kata Danrem 011/Lilawangsa kepada wartawan usai memimpin upacara pengibaran bendera raksasa tersebut.(az/my/c43)