Lima Insiden El Clasico Real Madrid Vs Barcelona
Pertandingan antara Barca dan Madrid dalam dunia sepak bola selalu dianggap sebagai salah satu duel terbesar dan menarik.
SERAMBINEWS.COM - Bertanding di sebuah laga bergengsi dan bersejarah kerap kali memacu motivsai dan tak jarang menyulut emosi. Laga klasik ayang mempertemukan Barcelona dengan Real Madrid atau yang biasa disebut El Clasico pun demikian.
Pertandingan antara Barca dan Madrid dalam dunia sepak bola selalu dianggap sebagai salah satu duel terbesar dan menarik. Bila mereka saling beradu kekuatan di lapangan, tensi pertandingan memanas dari kedua belah pihak.
Berikut ini adalah beberapa insiden yang pernah terjadi dalam laga klasik antara Barca melawan Madrid:
1. Ramos Tendang Kaki Messi, Dorong Muka Puyol
Bek Real Madrid, Sergio Ramos, dimusuhi lebih hampir lebih dari 98 ribu penonton Camp Nou dalam laga lanjutan Liga Spanyol pada 29 November 2010. Pasalnya, dia melakukan pelanggaran yakni menendang kaki penyerang Barcelona, Lionel Messi, dan mendorong muka bek Barca, Puyol.
Atas kelakuannya tersebut, Ramos dianugerahi sebuah kartu merah pada menit ke-90. Sebelumnya ia sudah mendapat kartu kuning pada menit ke-73.
Dalam pertandingan tersebut, Barca menang telak 5-0 atas Madrid. Kelima gol tersebut dicetak Xavi pada menit ke-10, Pedro (18'), David Villa (55', 58'), Jeffren Isaac Suarez (90'+1).
2. Ronaldo Dorong Pelatih Barcelona
Selain aksi Ramos, situasi panas lainnya terjadi di laga lanjutan Liga Spanyol pada 29 November 2010. Adalah penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, yang dengan sengaja sedikit mendorong bahu kanan pelatih Barcelona, Pep Guardiola.
Ronaldo kesal lantaran Pep tidak memberikan bola keluar lapangan yang ia pegang di tangannya. Aksi Ronaldo kemudian mengundang para pemain Barca dan Madrid lainnya melakukan pembelaan kepada wasit terhadap tim masing-masing.
Sebanyak 13 kartu kuning dan satu kartu merah dikeluarkan wasit dalam laga bertensi tinggi tersebut.
3. Alvaro Arbeola Injak Kaki David Villa
Keributan kecil terjadi antara penyerang Barca David Villa dengan bek tengah Alvaro Arbeloa dalam pertandingan Copa del Rey di hadapan 55 ribu penonton Estadio de Mestalla, Valencia, pada 20 April 2011.
Villa yang sedang mengejar umpan lambung dari tengah lapangan tiba-tiba jatuh dalam penjagaan Arbeloa. Arbeloa yang langsung bangkit tersorot kamera sedikit menginjak pergelangan kaki kiri Villa.
Arbeloa menduga Villa hanya pura-pura sakit. Ia dan rekannya, Sergio Ramos, langsung memaksa Villa berdiri dan kemudian terlibat adu mulut.
Rekan Villa, Lionel Messi, kemudian datang dan langsung mendorong Arbeloa hingga memicu pemain lain untuk mengerumuni mereka. Pertandingan yang dimenangkan Madrid dengan skor 1-0 lewat babak tambahan tersebut kembali berjalan setelah keributan itu diredam wasit.
