Apa Karya: Peringatan MoU Helsinki bukan dengan Hura-hura, Seperti Makan Nasi Goreng

"Peringatan MoU Helsinki itu bukan dengan panjat pohon pinang, karena itu pekerjaan hamba lain. Mari kita gelar doa bersama."

Penulis: Jalimin | Editor: Zaenal
Apa Karya 

Baca: Kerah Jas tak Rapi, Cut Rahmi Bereskan Penampilan Apa Karya

Dalam proses MoU Helsinki, kata Apa Karya, ia mengaku memiliki kontribusi penting untuk proses kesepakatan itu. Mungkin karena ia termasuk orang susah, sehingga tidak diundang pada setiap peringatan MoU Helsinki, padahal ia memiliki perang penting dalam setiap proses perdamaian itu.

Terhadap kontribuisnya dalam MoU Helsinki, Apa Karya mempersilakan untuk menanyakan langsung kepada Susilo Bambang Yudhoyono dan HM Jusuf Kalla (JK) yang menjabat sebagai presiden dan wakil presiden saat itu.

"Kalau saya bilang no, maka proses MoU ini akan terkendala," ujar Apa Karya.

Maka, lanjut Apa Karya, "undanglah tokoh- tokoh Aceh yang memiliki peran penting dalam MoU Helsinki, jangan hanya seremonial belaka."(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved