50 Teungku Belajar Bahasa Arab dan Inggris ke Kampung Inggris
Keberangkatan 25 guru bahasa Arab dan 25 guru bahasa Inggris itu difasilitasi oleh Dinas Pendidikan Dayah Aceh.
Penulis: Jamaluddin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Jamaluddin I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Sebanyak 50 teungku (guru dayah) dari dayah-dayah di seluruh Aceh selama tiga bulan akan mengikuti magang (kursus bahasa) ke Kampung Inggris Pare, di Desa Tulung Rejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Keberangkatan 25 guru bahasa Arab dan 25 guru bahasa Inggris itu difasilitasi oleh Dinas Pendidikan Dayah Aceh.
Rombongan teungku tersebut berangkat melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Selasa (22/8/2017) sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca: Pemkab Pidie Jaya Janji Bantu Dayah dan Balai Pengajian
Teungku yang terdiri atas 42 laki-laki dan delapan perempuan itu akan belajar pemantapan bahasa Arab dan Inggris di tempat tersebut hingga 22 November mendatang.
“Magang teungku-teungku tersebut akan kita pantau dan evaluasi secara rutin. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahanan teungku dayah dalam berbahasa Arab dan Inggris, sehingga nanti bisa diaplikasikan di dayah masing-masing,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Dr Bustami Usman SH SAP MSi melalui Kabid Pengembangan SDM, Munarwansyah SE MM kepadaSerambinews.com, menjelang keberangkatan rombongan tersebut.
Baca: Dinas Pendidikan Dayah Aceh Pamerkan Manuskrip Pertanian
Menurut Munawar, pengiriman teungku yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Dayah Aceh untuk mengikuti magang ke Kampung Inggris Pare merupakan angkatan kedua.
“Sebelumnya, pada angkatan pertama tahun 2015 kita kirim 30 guru dayah. Ke depan kita usahakan program ini terus berlanjut dan jumlah teungku yang akan kursus bahasa ke sana bisa lebih banyak lagi,” ungkap Munarwansyah didampingi Kasi Kesejahteraan, Rizaldi Sahputra SE MM.(*)