Mobil Mewah Ini Justru tak Laku Dilelang KPK, Ini Penyebabnya

Saat diumumkan harga buka mobil mewah ini, sebesar Rp 1,41 miliar, dari 900 peserta lelang tidak ada satu pun yang berani mengajukan penawaran

Editor: Muhammad Hadi
(TRIBUNNEWS/DANY PERMANA )
Mobil mewah jenis Lamborghini, Ferrari, Bentley, Rolls Royce, dan Nissan GTR milik Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan disita oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, diparkir di halaman Kantor KPK, Jakarta, Selasa (28/1/2014). Penyitaan dilakukan terkait dengan pencucian uang yang dilakukan adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah tersebut. 

SERAMBINEWS.COM - Lelang mobil sitaan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) digelar, di Jakarta, Jumat (22/9/2017).

Dari 19 unit yang dilelang, hanya satu mobil yang tidak laku, yakni Jaguar XJL 3.0L lansiran 2013 berkelir hitam metalik.

Saat diumumkan harga buka mobil mewah ini, sebesar Rp 1,41 miliar, dari 900 peserta lelang tidak ada satu pun yang berani mengajukan penawaran.

Hingga akhirnya juru lelang melewati dan kembali melanjutkan dengan penawaran unit lain.

Baca: Mau Mobil Murah, Mulai Harga 28 Juta Silakan Ikutan Lelang di KPK

Mobil mewah Jaguar XJL 2013 yang dilelang KPK, Jumat (22/9/2017), tidak diminati masyarakat.(KPK)
Mobil mewah Jaguar XJL 2013 yang dilelang KPK, Jumat (22/9/2017), tidak diminati masyarakat.(KPK) ()

Menurut beberapa tanggapan peserta lelang, harga yang dipatok untuk sebuah Jaguar JLX lansiran 2013 terebut terlalu mahal.

"Ketinggian rasanya untuk harga sampai Rp 1 miliar, kita juga belum liat gimana kondisi riil, maksudnya belum sampai tes jalan gitu," ucap Dani asal Yogyakarta di Jakarta, Jumat (22/9/2017).

Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) melelang sebanyak 22 barang sitaan milik terpidana korupsi.

Hal tersebut juga diutarakan oleh Jufri yang berhasil memperebutkan lelang Volkswagen Beetle bekas Didik Priyanto terpidana kasus korupsi Dermaga subang pada 2014 lalu.

Menurut Jufri, selain kemahalan secara kelengkapan juga minus. 

Baca: KPK Kembali Menangkap Wali Kota, Uang Ratusan Juta Diamankan

"STNK ada tapi BPKB tidak ada sedikit berat yah, harga sudah tinggi, urus-urus mobil begitu (sedan premium) pasti keluar banyak (uang) lagi," ucap Jufri.

Turun Harga

Jaguar XJL dengan nomor polisi B 123 RX diketahui milik Mohamad Sanusi, koruptor kasus suap reklamasi.

Kondisi mobil tersebut memang minus tanpa ada BPKB.

Calon peserta lelang saat mengikuti lelang mobil sitaan KPK hasil tindak pidana korupsi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (22/9/2017). Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) melelang sebanyak 22 barang sitaan milik terpidana korupsi.(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)
Calon peserta lelang saat mengikuti lelang mobil sitaan KPK hasil tindak pidana korupsi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (22/9/2017). Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) melelang sebanyak 22 barang sitaan milik terpidana korupsi.(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG) ()

Saat dikonfirmasi ke Jaksa KPK Leo Manalu, menggaku memang banyak yang berkata terlalu tinggi harga yang ditawarkan.

Mobil lelang sitaan KPK

"Ada yang bilang kemahalan, karena pasaran sudah Rp 900 juta.

Baca: Bupati Batubara Ditangkap KPK, Diduga Terima Suap Rp 4,4 Miliar

Tapi itu penilaian dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

Tetap akan kita lelang, tapi dua sampai tiga bulan ke depan," ucap Leo. 

Menurut Leo, harga Jaguar tersebut akan lebih murah pada sesi lelang berikutnya.

Karena setiap penaksiran nilai harga dasar barang lelang bertahan enam bulan, dan untuk harga Jaguar sendiri periodenya berakhir Oktober 2017 mendatang.

"Ke November kami ulang lagi penilaiannya, kalau mobil kan pasti alami penyusutan tidak kaya rumah. Harapannya sih bisa Rp 900 juta, kalau tanpa BPKB tapi lebih tinggi dari harga pasarkan kan siapa juga yang mau beli," ucap Leo.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved