MotoGP
Valentino Rossi Sudah Tanda Tangan Kontrak Baru dengan Yamaha, Ini Alasannya
Kontrak Rossi bersama Yamaha seharusnya berakhir pada 2018. Dia bertahan di Yamaha sejak 2013, setelah pindah dari Ducati pada 2012.
Rossi juga mengakui kontrak tahunan pernah dipertimbangkan namun tidak jadi diambil.
Ketika ditanya motivasinya soal balapan di level tertinggi saat berusia 41 tahun pada 2020, Rossi menyinggung tentang comeback Michael Schumacher di F1 dan Troy Bayliss di Wolrd and Australian Superbike.
“Saya melihat banyak pebalap motor dan pebalap mobil hebat berhenti saat karirnya maksimum seperti Schumacher, Biaggi, atau Bayliss, tetapi saya pikir tidak semua orang senang seperti itu. Schumacher dan Bayliss kembali ke trek jadi saya telah memutuskan saya akan membalap sampai akhir, saya tidak mau berpikir di masa depan mungkin saya bisa melakukan satu atau dua musim lagi. Itu bisa berisiko, iya, tapi jika saya mengikuti cara berpikir seperti itu saya mungkin sudah berhenti enam atau tujuh tahun lalu,” ujar Rossi.
“Saya pikir saya salah satu yang pertama mencoba itu tetapi saya pikir semua pebalap lainnya bisa bertahan di level top saat mereka 40 taun karena secara fisik sulit tapi bisa dilakukan. Itu tergantung motivasi Anda dan kehidupan Anda jika mau melanjutkan dan saya pikir semua orang bisa melakukannya,” kata Rossi.
Baca: Langgar Aturan Penyiaran, KPI Beri Teguran Tertulis untuk Program Pesbukers ANTV
Baca: Kisah Pilu TKI Aceh di Malaysia, Bayar Rp 3 Juta, Hilang, Lalu Ditemukan Tidur di Emperan Toko