Pilpres 2019

Gatot Nurmantyo Maju Pilpres 2019 Banjir Dukungan, Generasi Muda Milenia Siap Menangkan

anak-anak muda yang tergabung ke dalam GMM menilai Gatot sudah memenuhi kriteria untuk maju dan bertarung di Pilpres 2019.

Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Kolase Serambinews
Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Sekelompok anak muda yang menamakan dirinya Generasi Muda Milenia (GMM) menyatakan dukungan kepada mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo maju bertarung di Pilpres 2019.

"Tidak ada pesanan, ini murni moral kami mahasiswa sebagai generasi muda yang memang aktif," ujar Anggota GMM Bambang Irawan di Jakarta, Minggu (22/4/2018) seperti dikutip Serambinews.com dari Kompas.com.

Menurut Bambang, anak-anak muda yang tergabung ke dalam GMM menilai Gatot sudah memenuhi kriteria untuk maju dan bertarung di Pilpres 2019.

Baca: Bagai Istana, Nia Ramadhani Bocorkan Sudut-sudut Rumah Mewahnya

Baca: Terkendala Jaringan Internet, UNBK di SMP 1 Kuala Batee Baru Dimulai Pukul 09.45 WIB

Selain punya latar belakang militer, Gatot dinilai tokoh yang bisa merangkul semua kelompok masyarakat.

Hal itu dinilai penting di tengah merebaknya isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) di masyarakat.

"Dari sisi yang lain misalnya religiusitas, beliau juga figur yang religius, keagamaanya ada, dekat dengan ulama, dekat dengan agama-agama lain, pokoknya merangkulah beliau itu, gaya komunikasiknya juga sejuk," kata Bambang seperti dikutip Serambinews.com dari Kompas.com.

Baca: Mantan Pejabat Bongkar Kondisi KPK Saat Ini, Fahri Hamzah: KPK Sudah Hancur, Saya Tahu

Baca: AK-56 dan Paket Sabu akan Diuji Balistik

Sementara Koordinator GMM Lyana Fitri mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Gatot terkait dukungan maju di Pilpres 2019.

Deklarasi GMM tutur dia merupakan pembuktian keseriusan memajukan nama Gatot.

Meski begitu ucap dia, Gatot masih pikir-pikir untuk maju di kancah Pilpres 2019 dengan berbagai pertimbangan.

"Pak Gatot bilang masih memikirkan dulu tetapi kami tetap dorong maju. Kami memberikan bantuan dan dukungan," kata dia.

Baca: Saat Mengisi Mengisi Baterai Ponsel di Tempat Umum Data Anda Bisa Dicuri, Cegah dengan Cara Ini

Baca: Cicit RA Kartini Hidup Susah di Bogor, Jadi Tukang Ojek Hingga Dipaksa Tinggalkan Rumah Bantuan

Lyana mengakui GMM bukanlah organisasi besar bahkan relatif baru dibentuk.

Saat ditanya jumlah anggota pun, ia tak mau menyebut jumlahnya.

Meski begitu ia mengatakan bahwa GMM sudah ada dibeberapa daerah misalnya di Aceh dan Sulawesi Utara.

Pengurus dan anggota kelompok anak muda Generasi Muda Milenia usai mendeklarasikan diri mendukung Gatot Nurmantyo maju bertarung di Pilpres 2019.(Kompas.com/YOGA SUKMANA)
Pengurus dan anggota kelompok anak muda Generasi Muda Milenia usai mendeklarasikan diri mendukung Gatot Nurmantyo maju bertarung di Pilpres 2019.(Kompas.com/YOGA SUKMANA) 

Sosok Militer yang Bisa Merangkul Semua Pihak

Anggota GMM, Bambang Irawan, mengatakan, pihaknya sudah berdiskusi dan mengambil kesimpulan bahwa Gatot layak maju sebagai calon presiden di Pilpres 2019.

 "Baliau itu kami lihat sebagai figur yang kuat dan punya integritas," ujarnya di Jakarta, Minggu (22/4/2018).

Bambang menuturkan, di tengah mencuatnya situasi bangsa yang didominasi isu suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA), figur seperti Gatot dibutuhkan.

Selain dekat dengan militer karena mantan Panglima TNI, Gatot dinilai punya kemampuan merangkul semua pihak atau kelompok.

Misalnya, terkait dengan isu agama, Gatot dinilai bisa dekat dengan para ulama.

 Di sisi lain, ia juga menjalin komunikasi dengan pemuka agama lain.

Selain itu, GMM juga menilai, Gatot punya cara komunikasi yang cair.

Hal ini dinilai bisa membawa susana sejuk bagi kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini.

"Meskipun beliau mantan Panglima TNI, tetapi sejuk. Itu yang membuat kami tertarik," kata Bambang.

Gatot pun diminta untuk segara mencari partai politik.

"Kami upayakan bertemu dengan Pak Gatot, akan kami berikan saran dan pendapat sebagai mahasiswa. Sebagai generasi muda agar beliau juga mencari partai yang cocoklah dengan beliau," ujar anggota GMM, Bambang Irawan, di Jakarta, Minggu (22/4/2018) dikutip Serambinews.com dari Kompas.com.

Saat ditanya bukankah Gerindra sudah mengusung Prabowo maju di Pilpres 2019, Bambang menilai Gatot tetaplah sosok yang tepat jadi capres.

Meski begitu, GMM, tambahnya, akan tetap mendukung segala keputusan Gatot, termasuk jika dipilih jadi calon wakil presiden (cawapres).

"Kalau cawapres itu nantilah, sekarang kan belum final, ya. Kami masih optimistis Pak Gatot itu tetap dan dia layak menjadi calon presiden," katanya.

"Kami hanya mendeklarasikan. Inilah semangat kami untuk mendukung beliau dan siap berjuang bersama beliau," katanya.

Fokus juga deklarasikan dukungan untuk Gatot Nurmantyo

Sebelumnya, Forum Komunikasi Ustazah (Fokus) mendeklarasikan dukungan kepada mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai capres-cawapres di pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

Koordinator Fokus Ida Mursidah menilai sosok Gatot dan Cak Imin merupakan perpaduan tokoh nasionalis dan religius sehingga dianggap cocok menjadi pasangan capres-cawapres.

"Pak Gatot Nurmantyo dan Pak Muhaimin Iskandar merupakan perpaduan serasi tokoh nasional dan religius dalam memimpin perjalanan kehidupan bangsa," ujar Ida saat deklarasi di kawasan Duri Kepa, Jakarta Barat, Minggu (15/4/2018).

Ida mengatakan, sebagai mantan Panglima TNI, Gatot akan memimpin Indonesia dengan kewibawaan, merakyat dan cerdas dalam menghadapi persoalan kebangsaan.

GNR lebih dulu deklarasikan Gatot dan Siap Menangkan di Pilpres 2019

Bahkan pada Jumat (6/4/2018), Kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Presidium Nasional Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) lebih dulu mendeklarasikan dukungan terhadap mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019.

Selain itu, GNR juga menyatakan sikap untuk ikut memenangkan Gatot sebagai presiden.

 "GNR mendukung jenderal purnawirawan Gatot Nurmantyo sebagai pemimpin masa depan Indonesia tahun 2019-2024," ujar Ketua Presidium Nasional GNR Dondi Rivaldi saat menggelar konferensi pers di restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Jumat (6/4/2018) dikutip Serambinews.com dari Kompas.com.

"Dengan ini kami menyatakan siap memperjuangkan dan memenangkan Bapak Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai presiden indonesia periode 2019-2024 dengan cara adil dan bermartabat," ucapnya.

Menurut Dondi, nama Gatot menjadi pilihan alternatif di luar nama joko Widodo dan Prabowo Subianto.

 Ia menilai, sebagai mantan panglima TNI, Gatot memiliki karakter kepemimpinan yang kuat tegas dan mementingkan kepentingan rakyat diatas kepentingan pribadi.

"Melihat peluang tersebut, kami dari masyarakat Indonesia yang tergabung dalam Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) mendukung penuh pencalonan jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden 2019," tutur dia.

Dondi mengklaim gerakan GNR didukung oleh kelompok dari berbagai kalangan, yakni kelompok aktivis, nelayan, guru, pekerja, pedagang kali lima, buruh, mahasiswa dan santri.

Deklarasi tersebut, kata Dondi, adalah langkah awal untuk terus melakukan konsolidasi dan sosialisasi demi meraih kemenangan bagi Gatot di Pilpres 2019.

Kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Presidium Nasional Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) mendeklarasikan dukungan terhadap mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019.(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
Kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Presidium Nasional Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) mendeklarasikan dukungan terhadap mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019.(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO) ()

Menurut Dondi, saat ini relawan sudah ada di 19 provinsi dan siap mendeklarasikan dukungan kepada Gatot.

"Sementara ini, sudah ada yang siap di 19 provinsi untuk mendeklarasikan dan menyatakan dukungan," kata dia

"Kami akan juga bentuk GNR di seluruh provinsi sampai ke kota bahkan kalau perlu sampai ke desa," ujar Dondi saat menggelar konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (6/4/2018).

 Ketua Presidium Nasional GNR Dondi Rivaldi menilai Gatot memiliki kualifikasi untuk menjadi pemimpin nasional dan calon presiden di Pilpres 2019.

"Kami mendukung Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden, karena dia adalah sosok pemimpin yang handal dalam menjaga Pancasila dan keutuhan NKRI," ujar Dondi saat menggelar konferensi pers di restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Jumat (6/4/2018) dikutip Serambinews.com dari Kompas.com.

 "Kami meyakini bahwa Pak Gatot adalah salah satu figur yang tepat, figur yang masuk kualifikasi kepemimpinan nasional," ucapnya.

Menurut Dondi, saat ini dirinya tak lagi mendikotomi atau mempersoalkan latar belakang seorang pemimpin nasional, apakah berasal dari kalangan sipil atau militer.

 Ia menegaskan bahwa siapapun layak didukung sebagai calon presiden selama dinilai memiliki kapastitas dan kapabilitas.

"Kami tidak masuk pada wilayah dikotomi sipil dan militer. Bagi kami hari ini pencarian kita adalah bahwa bangsa kita harus bergerak maju, bergerak, demokratis, beradab, makmur dan sentosa. Itulah diskusi kami," ucapnya.

"Kami tidak melihat lagi dikotomi sipil dan militer. Siapapun yang mampu jadi pemimpin nasional dan membawa bangsa ini lebih baik, kita akan dukung," kata Dondi.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved