Luar Negeri

Zabulon Simintov, Pria yang Diyakini Sebagai Yahudi Terakhir di Afghanistan

Hingga awal abad ke-20 masih terdapat beberapa ribu warga Yahudi di Afganistan, tersebar di sejumlah kota.

Editor: Faisal Zamzami
Business Insider.
Zabulon Simintov, Yahudi terakhir di Afghanistan. 

 
Tak banyak diketahui soal sejarah Yahudi Afganistan, yang sebagian orang yakin mereka sudah hidup di Afganistan sejak 2.000 tahun lalu.

Hingga awal abad ke-20 masih terdapat beberapa ribu warga Yahudi di Afganistan, tersebar di sejumlah kota.

Sayangnya, komunikasi mereka dengan warga Yahudi lain di luar negeri sangat terbatas.

Baca: Selain Diana, 4 Putri Cantik Ini Hidupnya Juga Berakhir Tragis, Salah Satunya dari Indonesia

Baca: Pasangan Ini Tunggu Lahir Anak ke-21, Dana Belanja Rp 5,5 Juta Tiap Hari, Begini Kehidupan Mereka?

Pada akhir dekade 1950-an, warga Yahudi Afganistan akhirnya berbondong-bondong meninggalkan negeri itu menuju Israel yang baru saja terbentuk.

Istri dan putri-putri Zabulon juga memutuskan pindah ke Israel. Namun, di tengah berbagai kesulitannya, Zabulon memilih bertahan dan tinggal bersama "saudara-saudara" Afganistan-nya. (*)

Baca: Dituduh Memperkosa Wanita Hamil dan Anak-anak, Pria Ini Dikeroyok hingga Tewas Bersimbah Darah

Baca: BREAKING NEWS - Truk Terguling di Bundaran Lambaro, Ini Penyebabnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Zabulon Simintov, Warga Yahudi Terakhir Afganistan".

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved