Mahfud MD dan TGB Diupayakan Masuk ke Timses Jokowi-Ma'ruf Amin Pada Pilpres 2019

Koalisi Indonesia Kerja sedang mengupayakan agar Mahfud MD dan Tuan Guru Bajang Zainul Madji masuk ke dalam tim sukses

Editor: Faisal Zamzami
Youtube/Kolase
Tuan Guru Bajang dan Mahfud MD 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Indonesia Kerja sedang mengupayakan agar Mahfud MD dan Tuan Guru Bajang Zainul Madji masuk ke dalam tim sukses atau tim pemenangan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden 2019.

"Betul saat ini kami sedang mengkomunikasikan," ujar Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni saat dijumpai di sela rapat sekjen koalisi di sebuah rumah, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).

Raja Juli belum mau mengungkapkan Mahfud dan TGB akan ditempatkan di bagian struktur tim pemenangan yang mana.

"Belum bisa disampiakan saat ini," ujar dia.

Baca: Bikin Pejabat Kalang Kabut, Simak Cara Soeharto Blusukan dan Kisah Penyamarannya yang Fenomenal

Baca: Laskar Pembela Islam Nagan Raya Galang Dana Untuk Korban Gempa di NTB

Mengenai TGB yang mengatakan bahwa dirinya belum ditawari untuk masuk menjadi timses Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli mengatakan, struktur timses memang masih dalam proses penyempurnaan.

Khusus soal TGB, koalisi berpendapat, yang bersangkutan sedang sibuk menangani warganya yang menjadi korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Beliau masih sibuk mengurusi dampak gempa, ya. Tapi insya Allah kalau beliau bersedia, tentu dengan senang hati bergabung dengan tim," ujar Raja Juli.

Baca: Anggota Satpol PP Pidie Jaya Raih Sepeda Motor Fun Bike dan Fun Walk

Baca: Live Streaming Warming Up MotoGP Austria 2018 - Marc Marquez Dibayangi Tiga Pebalap Ducati

Ketika ditanya siapa lagi tokoh yang akan ditarik menjadi timses Jokowi-Ma'uf, Raja Juli tak menjawab secara spesifik.

"Tentu tokoh- tokoh yang selama ini bersuara mendukung Pak Jokowi, memiliki kredibilitas yang baik, mempunyai massa, memiliki pengalaman, tentu juga akan diajak masuk menjadi tim pemenangan," ujar dia.

Tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf secara umum sudah terbentuk.

Struktur tim pemenangan itu dipimpin oleh seorang ketua yang membawahi 11 direktorat.

Baca: Merokok Berbahaya dan Berpotensi Sebabkan Kematian, Kenapa Tidak Tinggalkan Saja?

Baca: Setelah Kedoknya Terbongkar, Pengamen Cantik Ini Dihujat Habis-habisan, Simak Kisahnya

Sebanyak 11 direktorat itu, yakni perencanaan, konten, komunikasi politik, media dan sosmed, kampanye, pemilih muda, penggalangan dan penjaringan, logistik dan Alat Peraga Kampanye, hukum dan advokasi serta saksi dan relawan.

Masing-masing direktorat dipimpin seorang direktur didampingi oleh sembilan orang wakil direktur. Jabatan tersebut sudah diisi oleh kader partai politik Koalisi Indonesia Kerja.

Sementara, soal ketua tim pemenangan, Raja Juli belum dapat mengungkapkan siapa saja yang dijadikan kandidat.

Namun, masing-masing partai politik sudah mengajukan kadernya untuk menjadi ketua tim pemenangan. Usulan itu akan dibawa ke hadapan Jokowi untuk dipilih satu di antaranya.

"Tergantung Pak Presiden saja nanti. Yang penting ketua timses ini menunjukkan kapasitas, kapabilitas, akseptabilitas, ada kewibawaan politik juga. Soal nama, nantilah, enggak enak saya. Biar nanti Pak Presiden," ujar Raja Juli.

Baca: Start dari Posisi ke-14 MotoGP Austria 2018, Valentino Rossi Akui Tidak Beruntung

Baca: Harian Serambi Indonesia Terpilih Sebagai Media Sahabat Anak Terbaik

Tanggapan TGB

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang Zainul Madji mengaku, tidak pernah ditawari masuk ke dalam tim sukses pemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam Pemilihan Presiden 2019.

"Enggak ada tawar-tawaran apa, enggak ada bicara tawar-tawar," ujar TGB saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (10/8/2018).

Meski demikian, hal itu tidak membuat ia mengubah arah dukungan.

TGB menegaskan, ia tetap mendukung Jokowi melanjutkan periode keduanya sebagai Presiden RI.

"Untuk keberlanjutan kemaslahatan kita semua ya, menurut saya, Bapak Jokowi memang harus menuntaskan pada periode kedua," ujar TGB.

Baca: Mengaku Istrinya yang Sedang Hamil Lagi Sakit, Pria Ini Malah Perkosa Bidan yang Diminta Tolong

Baca: Peserta Fun Bike dan Fun Walk Sesaki Kompleks Mideun Setia Menanti Pengundian Kupon Doorprize

Saat ditanya apakah meski tidak ditawari namun akan membantu pemenangan Jokowi dan Ma'ruf, TGB juga tidak berkomentar lebih jauh.

"Enggak ada misalnya, misalnya," ujar dia.

Sebelumnya, seperti dikutip dari Antara, TGB Zainul Majdi menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo untuk melanjutkan kepemimpinannya pada periode kedua sebagai Presiden RI.

Menurut TGB, keputusannya mendukung Jokowi itu setelah melalui pertimbangan yang berkaitan dengan kemaslahatan bangsa, umat dan akal sehat.

Dia menilai selama Jokowi memimpin, pencapaian kawasan ekonomi khusus Mandalika di NTB sudah berhasil.

Apabila ada pergantian di level kepemimpinan nasional, maka akan terjadi kemandekan baik dari segi ekonomi maupun sosial di wilayah Mandalika dan juga NTB.

Baca: Usai Juara Piala AFF U-16 2018, Timnas Indonesia Optimistis Hadapi Piala Asia U-16

Baca: Waspadalah, Terlalu Banyak Olahraga Berdampak Buruk pada Kesehatan Mental

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahfud MD dan TGB Diupayakan Masuk ke Timses Jokowi-Ma'ruf Amin"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved