Sang Ayah Rutin Berikan Daging dan Susu, Ini Rahasia Tubuh Berotot Jojo
Pria berusia 21 tahun ini punya tipe otot kering yang artinya, tubuhnya tetap kurus dan proporsional ditambah dengan ototnya yang menonjol.
Rupanya, sang Ayah juga pernah sampai menjual mobil demi mendukung Jojo bertanding saat remaja.
Kini, perjuangan sang Ayah tentu terbayar idengan prestasi Jojo di Asian Games.
Baca: Ingin Beri Jawaban dari Aspek Hukum dan Politik, Mahfud MD Angkat Bicara terkait Batalnya Acara ILC
Baca: Karena Masalah Tekanan Istana, Indonesia Lawyers Club (ILC) Batal Tayang
Ia berhasil membawa pulang medali emas untuk keluarga dan juga untuk Indonesia.
Dilansir dari Kompas.com, ini menjadi emas pertama Indonesia dari cabang olahraga bulu tangkis pada Asian Games 2018 setelah dia hanya meraih medali perak nomor beregu.
Hasil ini pun kian menegaskan dominasi Jojo atas Chou.
Dari lima pertemuan yang sudah terjadi, Jojo selalu menjadi pemenang.
Medali Jojo pun sekaligus memastikan Indonesia meraih dua emas bulu tangkis.
Pasalnya, sektor ganda putra juga sudah dipastikan meraih medali emas karena terjadi all-Indonesian final antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Selain itu, Jonatan menjadi pemain tunggal pertama Indonesia yang menyabet emas sejak Taufik Hidayat melakukannya pada Asian Games 2006.
Ini juga menjadi emas ketujuh Indonesia dari sektor tunggal putra dalam sejarah Asian Games, sejajar dengan torehan raksasa bulu tangkis dunia, China.
Sementara itu bagi Chou, yang di semifinal menang atas Anthony Sinisuka Ginting, hasil ini menempatkan dia sebagai pemain kedua asal Taiwan yang meraih medali Asian Games dari sektor tunggal putra atau putri.
Sebelumnya, Taiwan membuat sejarah meraih medali pertama ketika Tai Tzu Ying menyabet perunggu Asian Games 2014.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rahasia Tubuh Berotot Jojo, Sang Ayah Rutin Berikan Daging dan Susu Setiap Hari