Pernah Kunjungi Kiai NU, Prabowo Tak Berani Minta Dukungan: Mbah Moen Tepuk Tangan
Sambil berdiri memegang mic, Prabowo menuturkan bahwa dirinya tidak berani meminta dukungan Mbah Moen lantaran derajat seorang kiai yang begitu tinggi
Menurut Prabowo, sudah selazimnya seorang prajurit TNI dekat dengan seorang kiai mengingat berat beban tugas yang dipikulnya.
Baca: Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi: Kalau Tak Dukung Jokowi, Jangan Pakai Jalan Tol
"Seorang prajurit pasti dekat dengan kiai," kata Prabowo.
"Mencalonkan diri sebagai pemimpin adalah ibadah. Apa yang menjadi angan-angannya nanti Allah SWT yang akan menentukan," ujarnya disambut teriakan 'amin' para santri.
Pada kesempatan tersebut, Kiai Maemun juga bercerita pada zaman perjuangan bersama Mayor Sudirman dan Kecamatan Sarang merupakan salah satu wilayah yang belum pernah dijajah penjajah.
"Ayah saya juga ikut berjuang, termasuk saya dalam melawan penjajahan sehingga jiwa saya nasionalis dan religius," pungkasnya.
Prabowo Disambut Meriah
Kedatangan pasangan cawapres Sandiaga Uno ke Ponpes Al Anwar ini disambut meriah oleh pihak pesantren.
Dikutip dari Kompas.com warga Ponpes Al Anwar berkumpul mulai dari gapura gang masuk Ponpes Al Anwar hingga rumah Mbah Moen.
Tak hanya itu, Prabowo yang datang sekitar pukul 09.45 WIB disambut drumband Ponpes Al Anwar.
Prabowo turut mengungkapkan perasaanya yang disambut sedemikian rupa.
Ia tak menyangka kunjungan yang rencananya ia lakukan diam-diam disambut hangat dari masyarakat sekitar.
"Sungguh penyambutan yang luar biasa dari masyarakat dan di luar dugaan," kata Prabowo saat menyampaikan sambutan di hadapan ratusan santri dan masyarakat umum.
Baca: Mahfud MD Sebut Keributan Kasus Rocky Gerung Sudah Overdosis: Perlu Diakhiri
Baca: Arie Untung Tantang Follower Instagramnya Berfoto ala Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Adi Hidayat
Jokowi Juga Melakukan Kunjungan
Jokowi didampingi Ibu Iriana beserta tokoh pendukung 01 juga melakukan kunjungan pada Jumat (1/2/2019), dikutip dari akun YouTube NU Lovers.
Pada kunjungan itu tampak suasana terlihat lebih formal dengan tema berlatar tirai kain putih merah dengan spanduk bertuliskan 'Sarang Berzikir untuk Indonesia Maju'.