Istri Ungkap Kronologi Penangkapan Mustofa Nahrawardaya, Dijemput Polisi saat Baru Pulang I'tikaf
Cathy mengatakan bahwa ia dan Mustofa Nahrawardaya baru pulang ke rumah sekitar pukul 02.00 dini hari.
Cathy tidak ingin Mustofa Nahrawardaya yang sedang sakit, kian menurun kondisinya.
"Setelah itu kami dibawa, saya ngotot untuk ikut karena kondisi bapak sedang sakit. Itu saya harus pantau, bapak kondisinya seperti apa. Saya tidak mau nanti tiba-tiba drop," ujar Cathy.
Namun, pada pukul 07.30 WIB, Cathy diminta pulang.
Setelah itu, ia mulai mengontak beberapa kenalannya, mencari bantuan hukum bagi Mustofa Nahrawardaya.
Kini, kuasa hukum yang mendampingi Mustofa Nahrawardaya adalah Djudju Purwantoro.

Sebut Suaminya Derita 3 Penyakit Ini
Cathy Ahadianti, istri dari Koordinator Relawan IT Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Mustofa Nahrawardaya, membawakan obat untuk sang suami ke Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Minggu (26/5/2019).
Mustofa sedang diperiksa oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, karena diduga melontarkan ujaran kebencian berdasarkan SARA dan/atau menyebarkan hoaks melalui Twitter.
"Ini saya mau bawa obatnya karena beliau masih dalam pengobatan dokter," ungkap Cathy.
Ia menuturkan, Mustofa menderita tiga penyakit, yaitu asam urat, darah tinggi, dan diabetes.
Menurutnya, Mustofa sedang sakit pada 20-24 Mei 2019.
Cathy mengatakan, penyakit asam urat sang suami sedang dalam kondisi parah saat itu hingga Mustofa tidak dapat bangun dari tempat tidur.
"Bapak (Mustofa) itu sakitnya ada 3, asam urat, darah tinggi, sama diabet, yang kebetulan kemarin lagi parah itu asam uratnya, makanya enggak bisa jalan beliau, turun dari tempat tidur pun enggak bisa," ungkapnya.
Sebelumnya, Mustofa Nahrawardaya ditangkap karena twit-nya soal video viral sekelompok anggota Brimob mengeroyok warga di depan Masjid Al Huda Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2019).
Menurut keterangan polisi, twit Mustofa Nahrawardaya tidak sesuai fakta.