Kerja Sama India Aceh
Disambut Plt Gubernur Aceh, Dubes India: Saya Bisa Berbahasa Indonesia Sedikit-sedikit
Dalam pertemuan itu, Duta Besar India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat membicarakan beberapa hal terkait rencana kerja sama India dengan Aceh...
Penulis: Subur Dani | Editor: Safriadi Syahbuddin
Disambut Plt Gubernur Aceh, Dubes India untuk Indonesia: Saya Bisa Berbahasa Indonesia Sedikit-sedikit
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menerima kunjungan Duta Besar India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat di Rumah Dinas Wakil Gubernur Aceh di Banda Aceh, Senin (5/8/2019).
Pradeep datang ke Banda Aceh didampingi Vice Consul Konsulat India di Medan.
Hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah kepala SKPA dan para asisten dan staf ahli Gubernur Aceh.
"Terima kasih atas sambutan ini, saya bisa berbahasa Indonesia sedikit-sedikit," kata Pradeep Kumar Rawat.
Dalam pertemuan itu, Duta Besar India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat membicarakan beberapa hal terkait rencana kerja sama India dengan Aceh.
Di antara beberapa hal yang ditawarkan adalah seperti pengembangan daerah perbatasan seperti kawasan Andalan yang letak geografisnya tak begitu jauh dari Aceh.
"Kita juga punya sektor budaya, pendidikan, dan beberapa hal lainnya termasuk soal rumah sakit dan ini sedang kita bicarakan dengan Bapak Gubernur Aceh," kata Pradeep saat diwawancarai awak media.
Baca: Akhsani, Mahasiswi Berprestasi, Penerjemah Bahasa India-Aceh
Baca: India Jawab Peringatan AS Untuk Tak Beli Sistem Rudal S-400 Dari Rusia
Baca: VIDEO - 400 Karung Bawang Ilegal dari India Diamankan di Pidie
Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dalam pertemuan itu menyampaikan, pihaknya berterima kasih atas kedatangan Dubes India untuk Indonesia ke Banda Aceh.
"Selamat datang ke Banda Aceh Pak Dubes," kata Nova Iriansyah.
Nova menjelaskan, India tentu tidak asing bagi Indonesia untuk hal kerja sama atau hubungan bilateral.
"Kami juga paling ingat artis terkenal India, Amitabasyan," ujar Nova.
Aceh sekalipun, kata Nova, selama ini banyak mahasiswa dan mahasiswi Aceh yang sudah melanjutkan program pendidikan ke India.
"Banyak mahasiswa kami (Aceh) yang ambil program master di bidang water engineering (tehnik air) di India termasuk para staf di kantor pemerintahan, jadi saya tertarik untuk mengadakan pertukaran pelajar. Mungkin mahasiswa dari India bisa belajar di universitas-universitas yang ada di Aceh," kata Nova.
Baca: BREAKING NEWS - Tiga Ruko di Simpang Raja Bakongan Aceh Selatan Terbakar
Baca: Penembakan Massal di Texas, Kisah Ibu Muda yang Tewas demi Lindungi Bayinya Berusia 2 Bulan
Baca: Tanggapi Tim Teknis Bentukan Polri, Kuasa Hukum Novel Baswedan: Enggak Ada Beda dengan Tim Polda
Begitu juga di bidang lingkungan dan hutan, Nova menjelaskan, tahun lalu Pemerintah Aceh telah mengirimkan ketua bidang LSM lingkungan ke salah satu daerah di India untuk mempelajari penyelesaian konflik gajah.
"Mereka belajar banyak di sana, belajar banyak tentang bagaimana orang-orang di sana, di sebuah desa kecil di India bagian utara. Mereka juga belajar soal menjaga lingkungan dan hutan mereka," pungkas Nova Iriansyah.
Simak videonya di bawah ini: