Berita Aceh Barat Daya

Wanita Korban Hipnotis di Abdya Belum Bersedia Beri Keterangan ke Polisi, Ini Alasan Suaminya

“Bagaimana kronologis kejadiannya, bagaimana ciri-ciri pelaku, dan apakah benar ada uang dan emas perhiasan yang berhasil diambil pelaku,”

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kapolsek Babahrot, Iptu Rizal Firmansyah, melihat Husnita (35), warga Dusun Alue Trieng Gadeng, Desa Kayee Aceh, Kecamatan lembah Sabil, Kabupaten Abdya, ketika ditangani para medis di Puskesmas Babahrot, Senin (19/8/2019) siang. Wanita dalam kondisi trauma dan tidak bisa diajak bicara itu diantar sopir labi-labi, dan diduga kuat korban hipnotis di Pasar Manggeng 

Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Kasus hipnotis yang diduga menimpa, Husnita (35), Ibu Rumah Tangga (IRT), warga Dusun Alue Trieng Gadeng, Desa Kayee Aceh, Kecamatan Lembah Sabil, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada Senin pekan lalu, hingga Rabu (28/8/2018) belum ada perkembangannya. 

Kepolisian terkendala mengungkapkan kasus dugaan hipnotis tersebut, karena korban sepertinya enggan memberi keterangan kepada polisi.

Kapolres Abdya AKBP Moh Basori SIK melalui Kapolsek Manggeng, Iptu Barmawi SE kepada Serambinews.com, Rabu mengakui kasus tersebut belum ada perkembangan lebih lanjut.

Sebab, korban belum bisa diambil keterangan.

“Suami korban dan korban sudah beberapa kali kita panggil ke Polsek untuk diambil keterangan, tapi yang bersangkuatan tak mau datang. Suami korban mengatakan istrinya masih belum sehat,” kata Kapolsek Manggeng, Iptu Barmawi SE.

Baca: Ibu Muda di Abdya Dihipnotis, Dihampiri Wanita Bercadar, Uang Rp 15 Juta dan Emas 4 Mayam Melayang

Keterangan dari pihak korban sangat diperlukan polisi sebagai bahan penyelidikan untuk mengungkap dugaan kasus hipnotis tersebut.

“Bagaimana kronologis kejadiannya, bagaimana ciri-ciri pelaku, dan apakah benar ada uang dan emas perhiasan yang berhasil diambil pelaku,” kata Kapolsek.  

Begitu pihak kepolisian tetap mengharapkan, bila kondisi korban sudah memungkinkan, agar bersedia diambil keterangan oleh aparat kepolisian.

“Kita sudah meminta kepada suaminya agar istrinya bersedia diambil keterangan,” tambah Iptu Barmawi SE.

Sementara itu dari informasi diperoleh Serambinews.com, karena korban belum memberi keterangan kepada polisi setelah lebih sepekan, sehingga menimbulkan keraguan di pihak masyarakat tentang kebenaran terjadi peristiwa hipnotis yang menimpa ibu rumah tangga tersebut.

“Jangan-jangan, ibu tersebut berhalunisasi,” kata seorang warga Abdya. 

Seperti diberitakan, Husnita (35), warga Dusun Alue Trieng Gadeng, Desa Kayee Aceh, Kecamatan Lembah, Kabupaten Abdya,  diduga menjadi korban hipnotis orang bercadar bersama seorang laki-laki di kawasan Keude (Pasar) Manggeng, Kecamatan Manggeng, Kecamatan Manggeng, Senin (19/8/2019) siang, lalu.

Baca: Tantang Persiraja di Lampineung, PSPS Pekanbaru Berharap Wasit Adil

Kabar berkembang, pelaku berhasil menguras uang dari korban puluhan juta rupiah, berikut emas perhiasan 4 mayam.

Namun, jumlah uang berhasil dibawa kabur pelaku hipnotis masih simpang siur.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved