Rusuh di Papua
Rusuh di Papua, Ribuan Massa Bawa Senjata Tajam Tiba-tiba Serbu Lokasi Aksi Demo, Diduga Kuat KKB
Aksi yang dimulai pada Rabu pagi sekitar pukul 09.00 WIT sebelumnya berjalan dengan damai.
Editor:
Amirullah
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Ilustrasi: Ikatan Mahasiswa Se-Tanah Papua-Jawa Barat, Aliansi Mahasiswa Papua, dan Front Rakyat Indonesia untuk West Papua menggelar unjuk rasa menyikapi isu yang berkembang pasca-terjadinya dugaan tindakan rasis di Jawa Timur, di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (27/8/2019). Dalam aksi tersebut, mereka menyuarakan 18 poin tuntutan, satu di antara tuntutannya adalah mengutuk pelaku pengepungan asrama Kamasan Papua di Surabaya dan penyerangan aksi damai di Malang serta tangkap dan adili aktor intelektual pengepungan dan penyerangan tersebut. (foto tidak terkait berita yang ditayangkan)
"1 personel TNI meninggal dunia, 1 personel TNI terkena panah, 1 personel Brimob kena panah, 3 personel Samapta Polres Paniai kena panah," kata Dedi Prasetyo, Rabu (28/8/2019) dalam keterangan tertulis.
Tak hanya aparat keamanan, dua warga sipil tewas dalam insiden tersebut.
Seorang warga mengalami luka tembak sementara satu orang lainnya terkena anak panah.
Massa disebut juga merampas sekitar 10 pucuk senjata api milik TNI dan menembak aparat yang tengah melakukan pengamanan.
(Tribunnews.com/Miftah)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ribuan Massa Bawa Senjata Tajam Tiba-tiba Serbu Lokasi Aksi Demo di Deiyai Papua, Diduga Kuat KKB
Penulis: Miftah Salis
Editor: Tiara Shelavie
Rekomendasi untuk Anda