Wanita Ini Meminta Suster Untuk Membunuhnya, Tak Kuat Menahan Sakit usai Operasi Cesar

SERAMBINEWS.COM - Seorang wanita memohon pada perawat untuk membunuhnya, karena tak kuat menahan sakit usai menjalani operasi cesar.

Wanita itu adalah Adelle Ingram, seorang pengacara 33 tahun dari Melbourne, Australia.

Dia dan suaminya Trent  menikah pada tahun 2015.

Pada awal tahun 2018, keduanya dikabarkan akan memiliki seorang anak.

Adelle yang takut menjalani persalinan normal, lalu memilih untuk menjalani proses operasi cesar.

Pada usia kehamilan 38 minggu, 15 Oktober 2018, Adelle dirawat di rumah sakit untuk operasi caesar dan melahirkan putra pertama mereka Lincoln.

Tetapi pada hari-hari berikutnya, Adelle mengalami sakit perut parah dan bertambah buruk. Ia bahkan kesulitan bergerak.

Perawat bersikeras bahwa sakitnya itu normal, dan akan pulih secepatnya.

Tiga hari kemudian, Perawat memberi Adelle obat penenang, tapi rasa sakitnya semakin tak tertahankan. 
Sampai, dia meminta perawat untuk membunuhnya, dan menakhiri penderitaan.

"Aku tidak bisa bergerak dan berharap aku mati. Aku bahkan meminta perawat untuk membunuhku. Aku tidak ingin hidup karena aku tidak bisa menahan rasa sakit,” kata wanita itu.

Dan setelah diperiksa rasa sakit itu ternyata karena ususnya pecah dan menyebabkan infeksi. 

Segera setelah mengetahui hal itu, Adelle dilarikan ke ruang operasi darurat untuk membersihkan isi perutnya.

Sebagian usus kecilnya dijahit ke bagian luar perutnya, dan menggunakan kantong osotomi.

Ibu baru tidak hanya harus terbiasa menjadi orang tua tetapi juga belajar hidup dengan stoma.

Adelle menghabiskan tiga hari di ICU sebelum menghabiskan satu bulan untuk pemulihan.