Rekanan Optimis Selesaikan Gedung Serbaguna MTQ  

SIGLI- Hingga kini, pembangunan gedung serbaguna yang akan digunakan sebagai mimbar utama Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-34 Tingkat Provinsi Aceh, sudah mencapai 90 persen. Karena itu, pihak PT Putra Nanggroe Aceh selaku rekanan proyek tersebut yakin bisa menuntaskan pembangunan gedung berlantai dua yang berlokasi di kawasan Gampong Lampeudue Baroh Tijue, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, itu tepat waktu sesuai ketetapan panitia.

“Bagian dalam gedung serbaguna itu tidak digunakan untuk MTQ. Namun, pengerjaannya tetap kita kebut sehingga presentase penyelesaian proyek secara umum akan lebih besar. Panggung utama dan fasilitas MCK kita targetkan rampung pada H-10 sebelum pembukaan MTQ. Kita optimis akan selesai, mengingat realisasi fisik sekarang sudah mencapai 90 persen," jelas Pengawas Lapangan PT Putra Nanggroe Aceh, Ardiansyah, ketika diminta tanggapannya soal liputan eksklusif Serambi Indonesia edisi Jumat (30/8/2019) berjudul "Berspekulasi di Arena MTQ."

Menurutnya, hanya bagian depan gedung serbaguna yang dibangun dengan anggaran Rp 12.952.326.000 tersebut yang digunakan sebagai mimbar utama MTQ. Untuk membangun gedung itu, sebut Ardiansyah, pihaknya mengerahkan 80 pekerja lokal. “Pekerja kita bagi dalam delapan kelompok yang terdiri atas tukang 20 orang, pemasang keramik 20 orang, plafon 20 orang, kosen enam orang, dan sisanya untuk kegiatan lain seperti pengecatan,” rinci Ardiansyah.

Ia juga menyebutkan, 65 unit air conditioner (AC) sudah dipasang pada semua ruangan di gedung serbaguna tersebut. Adapun kegiatan yang sudah selesai dikerjakan pada gedung serbaguna, menurut Ardiansyah, antara lain pemasangan keramik, pintu semua ruangan, pintu kamar mandi, dan relief. Bagian samping, kiri kanan, dan bagian depan gedung serbaguna, tambahnya, akan selesai pada H-10 sebelum acara pembukaan.

Secara terpisah, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Penataan Pemukiman (Perkim) Pidie, Muhammad Adam STMM, kepada Serambi, Kamis (29/8/2019), mengatatakan, proyek prasarana dan sarana di lokasi MTQ Ke-34 Tingkat Provinsi Aceh itu berjumlah 18 paket dengan total anggaran Rp 27.906. 260.470. “Anggaran terbesar diplot untuk pembangunan gedung serbaguna. Semua proyek di arena utama MTQ hampir rampung dikerjakan. Bahkan, landscap, MCK, dan pagar utama sudah selesai seratus persen,” demikian Kepala Dinas Perkim Pidie, Muhammad Adam. (naz)