Oknum Guru Cabuli Muridnya: Dilakukan Sejak Kelas 4 Hingga Lulus SD, Begini Modusnya!
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat melalui Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Eko Mardianto.
“Saat ini ibu kedua korban mengalami depresi berat, bahkan selalu bolak balik rumah sakit khusus di Nania,” kata Julkisno kepada Kompas.com, Jumat (23/8/2019).
Sang ibu yang merupakan seorang PNS sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa keluarganya.
Bahkan diketahui, sang ibu bulak-balik ke rumah sakit untuk menjalani perawatan dan sampai tak masuk kerja.
“Ibu dari kedua korban ini adalah PNS, tapi belakangan sudah tidak masuk kerja lagi karena depresi berat,”ujarnya.
Baca: Berlaku Mulai 2 September 2019, Ini Daftar Baru Tarif Gojek dan Grab di Seluruh Indonesia
Baca: Internet di Papua Dibatasi: Ombudsman Minta Evaluasi, Pemerintah Sebut demi Kebaikan
RAL tega perkosa kedua anaknya saat mereka masih bocah.
Sampai 9 tahun lamanya, kedua anaknya menyimpan rahasia kelakuan bejat sang ayah.
Melansir dari Kompas.com, RAL merupakan warga di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah.
Keterangan yang diperoleh Kasubbag Humas Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Julkisno Kaisupy dari pelaku, awalnya perbuatan itu dilakukan kepada SL.
Pencabulan ini dilakukan di rumah mereka, di Kecamatan Leihitu.
Saat itu, RAL memanggil anaknya, SL untuk masuk ke dalam kamar.
Di dalam kamar itulah, RAL melakukan hal yang tak seharusnya dilakukan.
Tak hanya itu, sebelum menyetubuhi anaknya, RAL mengancam SL lebih dulu.
SL yang masih bocah ketakutan dan tak bisa berbuat apa-apa.
“Sebelum menyetubuhi SL, tersangka terlebih dahulu mengancamnya. Jadi, karena ketakutan, korban tak bisa berbuat apa-apa sehingga tersangka langsung melancarkan aksinya,” kata Julkisno, kepada Kompas.com, Kamis (22/8/2019).
Setelah hari itu, RAL kerap mengulangi perbuatan haramnya sampai terakhir pada Juli 2019.