Berita Bireuen
Meriahkan Tahun Baru Islam, MAN Gandapura Gelar Lomba
MAN Gandapura (MAN 5 Bireuen) melaksanakan lomba pidato, kutbah Jumat, dan ceramah agama,(18-19/2019) di halaman madrasah.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Tujuan dari perlombaan adalah untuk mengingatkan siswa dan siswi tentang momentum tahun baru
Islam dan sejarahnya.
Laporan Yusmandin Idris Bireuen
SERAMBINEWS.COM,BIREUEN - Memeriahkan tahun baru Islam 1441 H, para guru serta siswa MAN Gandapura (MAN 5 Bireuen) melaksanakan lomba pidato, kutbah Jumat, dan ceramah agama selama dua hari, Rabu dan Kamis (18-19/2019) di halaman madrasah mereka.
Peserta lomba adalah para siswa dan siswi madrasah tersebut.
Kepala MAN 5 Bireuen, Abdullah S Ag MPd kepada Serambinews.com mengatakan, lomba kutbah Jumat dikhususkan bagi siswa laki-laki.
Baca: Polisi Ciduk Toke Abal-abal yang Tipu Pedagang Kopi di Aceh Tengah, Dikejar Hingga ke Langsa
Masing-masing dua orang setiap kelas, sedangkan pidato dan ceramah agama, pesertanya adalah para siswa, juga perwakilan dari setiap kelas.
Isi kutbah dan ceramah yang dilombakan adalah tentang sejarah dan peristiwa yang terhadi pada bulan Muharram dan makna hijrah yang bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan dari perlombaan adalah untuk mengingatkan siswa dan siswi tentang momentum tahun baru
Islam dan sejarahnya.
Karena, selama ini ada sebagian siswa yang belum tahu sejarah tahun baru Islam.
Baca: 65 Murid dari 13 MI Peusangan Raya Berlomba, Persiapan Porseni
Dengan adanya perlombaan, para siswa dapat meningkatkan kemampuan dan diharapkan mampu terjun ke masyarakat untuk menjadi pendakwah agama Allah, menyampaikan kebaikan-kebaikan bagi masyarakat.
Selain itu, para siswa juga diharapkan dapat memperdalam dan mempelajari lebih luas menyangkut hari-hari besar Islam.
Masing-masing peserta diberi kesempatan berpidato dan berkutbah dan mendapat penilaian dari tim dewan juri.
Ini juga bagian dari pelajaran agama bagi para siswa lainnya.
Kegiatan perlombaan yang mengkhususnya tentang sejarah Islam yang melibatkan seluruh guru, akan menjadi
agenda tetap Peringatan Hari-hari Besar Islam (PHBI) berikutnya. (*)
Baca: Surat Tilang di Polres Bireuen Sempat Habis, Ini Penyebabnya