Berita Langsa

Nelayan Kota Langsa Mulai Melaut, Jarak Pandang Sudah Mencapai 500 Meter

"Nelayan masih mencari ikan di antara 7 mil-10 mil laut, nelayan belum berani mencapai hingga ke len kapal. Dikhawatirkan boat mereka ditabrak kapal."

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
ILUSTRASI - Kondisi perairan Sabang yang mulai diselimuti kabut asat, Senin (23/9/2019). 

"Nelayan masih mencari ikan diantara 7 mil-10 mil laut, nelayan belum berani mencapai hingga ke len kapal. Dikhawatirkan boat mereka ditabrak kapal, karena kabut asap masih ada," imbuhnya.

Laporan Zubir |  Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Pascamulai meredanya gangguan kabut asap, sejak Rabu (25/9/2019), hari ini nelayan di wilayah Kota Langsa maupun sekitarnya kembali melaut.

Panglima Laot Wilayah Langsa, Kamalul Rusdi, kepada Serambinews.com mengatakan, hari ini sebagian besar nelayan yang ada di daerah Langsa sudah mulai kembali melaut mencari ikan.

"Sebenarnya sejak kemarin (Selasa-red) satu-satu nelayan udah mulai ke laut, tapi hari ini hampir semuanya nelayan telah berangkat ke laut," ujar Kamalul.

Baca: Polisi Pukul Mundur Massa Dengan Tembakan Gas Air Mata, Mahasiswa: Salah Kami Apa Sampai Ditembaki?

Ditambahkannya, beberapa hari sebelumnya nelayan tidak melakukan aktivitas di laut, akibat gangguan kabut asap ini.

Sehingga jarak pandang hanya 50 meter - 100 meter.

Saat itu, Panglima Laot Aceh juga mengeluarkan pengumuman kepada nelayan, untuk sementara menghentikan aktivitas di laut.

Pascahilangnya nelayan di daerah Sabang yang disebabkan gangguan kabut asap.

Baca: Bantah Ditunggangi, BEM UI: Pemerintah dan Oposisi Sama-sama Ngawur Mau Sahkan RKUHP

Menurut Kamalul, dari laporan nelayan yang kini sudah berada di laut, saat ini jarak pandang di laut lepas tersebut sudah mulai mencapai antara 500-600 meter.

Namun demikian, nelayan juga belum berani melakukan penangkapan ikan hingga ke posisi len kapal (jalur dilalui kapal), karena kabut asap belum seluruhnya menghilang.

"Nelayan masih mencari ikan diantara 7 mil-10 mil laut, nelayan belum berani mencapai hingga ke len kapal. Dikhawatirkan boat mereka ditabrak kapal, karena kabut asap masih ada," imbuhnya. (*)

Baca: Ramai Mahasiswa Demo, Ustaz Abdul Somad Posting 2 Panglima Perang Termuda Umat Islam, Siapa Dia?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved