Bus Terbalik
Begini Proses Evakuasi Mayat Penumpang Putra Pelangi yang Terjepit Karena Bus Terbalik di Aceh Utara
Warga harus menyetop sejumlah mobil di kawasan itu untuk meminjam dongkrak agar bisa mengeluarkan dua korban terjepit.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
Warga harus menyetop sejumlah mobil di kawasan itu untuk meminjam dongkrak agar bisa mengeluarkan dua korban terjepit.
Begini Proses Evakuasi Mayat Penumpang Putra Pelangi yang Terjepit Karena Bus Terbalik di Aceh Utara
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Proses evakuasi tiga penumpang Bus Putra Pelangi BL 7522 AA yang terjepit dan terlindas karena bus itu terbalik membutuhkan waktu hingga tiga jam.
Seperti diketahui kecelakaan yang berawal bus ini menabrak tiang listrik itu terjadi di jalan nasional, kawasan Desa Meunasah Aron, Kecamatan Muara Batu Aceh Utara, Jumat (27/9/2019) sekira pukul 03.00 WIB.
Tiga korban yang meninggal karena terjepit ini adalah Armia (31) warga Desa Dayah Beure'ueh, Kecamatan Mutiara Kabupaten Pidie.
Baca: Aceh Besar Berpeluang Juara Umum MTQ ke-34 Aceh, Ini Cabang Yang Dikuasai
Baca: PUPR Abdya Gelar Pengajian Bulanan, Aktivitass Kantor Dihentikan Dua Jam
Baca: Pencuri Beraksi di Rumah Sakit, Dua Hp Milik Perawat Raib, Pelaku Akhirnya Ditangkap di Warkop

Kemudian Irwan Saputra (39), pedagang Mi Aceh asal Desa Beutong Pocut, Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie.
Terakhir Amiran (40) warga Desa Dayah Beure'ueh, Kecamatan Mutiara, Kabupaten Pidie.
Sopir ambulans Puskesmas Babah Buloh, Kecamatan Sawang, Fajar kepada Serambinews.com, mengatakan dirinya terlibat membantu proses evakuasi ketiga korban ini.
Menurutnya, proses evakuasi ini membutuhkan waktu hingga tiga jam.
Warga harus menyetop sejumlah mobil di kawasan itu untuk meminjam dongkrak agar bisa mengeluarkan dua korban terjepit.
Korban yang terjepit Irwan Saputra (39) pedagang Mi Aceh asal Desa Beutong Pocut Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie dan Amiran (40) warga Desa Dayah Beure'ueh Kecamatan Mutiara Kabupaten Pidie.
Sedangkan yang terlindas dengan bodi samping kiri setelah terbalik Armia (31), warga Desa Dayah Beure'ueh Kecamatan Mutiara Kabupaten Pidie.
“Proses sekitar jam, karena korban terakhir yang berhasil dikeluarkan sekira pukul 06.00 WIB,” ujar Fajar.
Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Muara Batu dan RS Kesrem Lhokseumawe. (*)