Berita Abdya
Dandim Abdya Tes Urine Prajurit Secara Mendadak, Ini Hasilnya
Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has mengatakan tes urine yang dilakukan pada kalangan prajurit itu, merupakan agenda rutin Kodim 0110/Abdya
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Mursal Ismail
Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has mengatakan tes urine yang dilakukan pada kalangan prajurit itu, merupakan agenda rutin Kodim 0110/Abdya setiap tiga bulan sekali
Dandim Abdya Tes Urine Prajurit Secara Mendadak, Ini Hasilnya
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has ST MT, melakukan tes urine secara mendadak terhadap ratusan personel di jajaran Kodim 0110/Abdya, Senin (30/9/2019).
Pemeriksaan urine ini dipimpin Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has itu dan menurunkan tim BNNK Aceh Selatan, antara lain Desi Oktari SKM, Sasmita Anggraini, serta Zaparnas.
Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has mengatakan tes urine yang dilakukan pada kalangan prajurit itu, merupakan agenda rutin Kodim 0110/Abdya setiap tiga bulan sekali.
"Iya, sengaja kita lakukan secara mendadak dan tanpa pemberitahuan, karena saya sangat yakin, bahwa anggota kita bebas narkoba," ujar Letkol Czi M Ridha Has.
Ia mengatakan tujuan pemeriksaan urine itu, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
"Ini bukan untuk cari-cari kesalahan. Namun, saya ingin pastikan prajurit saya benar-benar bersih dari narkoba, makanya harus secara mendadak seperti ini," tegasnya.
Baca: Ababil FC Maju ke Semi Final Turnamen Pemuda Padang Sikabu Abdya, Ditantang RAS Kuta Tinggi
Baca: Mahasiswa Meninggal Akibat Demo di Kendari, Orang Tua Tuntut Keadilan
Baca: Prihatin, Korban Puting Beliung di Aceh Barat belum Terima Bantuan Masa Panik dari Pemerintah
Menurut Dandim, bahaya narkoba saat ini sudah sangat mengkhawatirkan dan narkoba sudah masuk di semua kalangan, mulai anak-anak hingga orang tua.
Oleh karena itu, tambahnya diperlukan langkah konkret dari semua pihak dalam pencegahan narkoba, utamanya dimulai dari keluarga.
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur, bahwa hasil tes urine ini, tidak ada satu pun prajurit saya yang positif menggunakan narkoba," ungkapnya.
Ia berharap fakta itu bisa terus dipertahanakan, sehingga bisa diteladani masyarakat, bahwa jajarannya benar-benar bersih dari narkoba.
Karena, tambahnya, mustahil dikampanyekan kepada masyarakat perang terhadap narkoba, jika yang mengampanyekan itu malah positif narkoba.
"Maka dari itu, dari awal saya peringatkan kepada prajurit saya, jangan sekali-kali mendekati narkoba. Bila ada yang terlibat, saya pastikan sanksi pecat dengan tidak hormat," pungkasnya.
Tes urine itu, mendapat pengawalan ketat provost dan tim Intel. Dalam pemeriksaan urine itu, satu persatu para prajurit memberikan sample urinenya kepada petugas, lengkap dengan label nama masing-masing. (*)