Pimpinan Definitif DPRK Bireuen Disahkan, Ini Nama yang Termuda

Pengesahan itu dalam rapat paripurna DPRK setempat Rabu (02/10/2019) di ruang sidang DPRK Bireuen dipimpin Rusyidi Mukhtar S Sos selaku Ketua Sementara

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM,BIREUEN- Pimpinan definitif ketua, wakil ketua satu dan wakil ketua dua DPRK Bireuen serta fraksi dan tata tertib lainnya disahkan.

Pengesahan itu dalam rapat paripurna DPRK setempat Rabu (02/10/2019) di ruang sidang DPRK Bireuen dipimpin Rusyidi Mukhtar S Sos selaku Ketua Sementara DPRK Bireuen.

Sekretaris DPRK Bireuen, Said Abdurrahman S Sos membacakan keputusan dan pengumuman fraksi-fraksi di DPRK Bireuen.

Baca: DPRK Banda Aceh Apresiasi Pembangunan GOR Bertaraf Nasional di Ulee Kareng

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan peraturan DPRK Bireuen tentang peraturan tata tertib DPRK Bireuen dan terakhir keputusan DPRK Bireuen tentang penetapan usulan calon pimpinan DPRK Bireuen.

Dalam rapat paripurna tersebut disahkan, Ketua DPRK Bireuen yaitu Rusyidi Mukhtar S Sos dari Partai Aceh.

Sedangkan Wakil Ketua satu adalah Syauqi Futaqi dari Partai Golkar, lalu Wakil Ketua dua yaitu Suhaimi Hamid S Sos dari Partai Nanggroe Aceh (PNA).

Baca: Plt Gubernur: Investasi Mampu Dongkrak Perekonomian Aceh

Dari tiga pimpinan DPRK Bireuen, Syauqi Futaqi dari Partai Golkar asal pemilihan Dapil IV Bireuen yaitu Kecamatan Samalanga, Pandrah dan Simpang Mamplam adalah termuda.

Dia adalah termuda sebagai anggota DPRK Bireuen periode sekarang dan termuda di antara dua pimpinan lainnya.

Syauqi Futaqi lahir 21 Agustus 1991 atau baru berusia 28 tahun dan sudah dua periode sebagai anggota DPRK Bireuen.

Baca: Untuk Pulangkan Warganya dari Wamena, Pemprov Sumbar Kumpulkan Dana Rp 4 Miliar dari Target Rp 2,5 M

Fajri Fauzan anggota DPRK Bireuen yang menjadi wakil ketua sementara kepada Serambinews.com mengatakan ditetapkan Syauqi Futaqi sebagai wakil ketua definitif berdasarkan keputusan pimpinan partai dan sebagai langkah pengkaderan.

Selain itu juga ditetapkan Ketua Fraksi Partai Aceh adalah M Nasir, sedangkan Ketua Fraksi Golkar dipercayakan kepada Fajri Fauzan.

Kemudian, Ketua Fraksi Gabungan PKS, PPP dan PAN dipercayakan kepada Zulfahmi ST MT dari PKS, terakhir ketua Fraksi Juang bersama Zulfikar SE dari Partai Demokrat.

Nama-nama yang telah ditetapkan tersebut segera ditetapkan dalam keputusan DPRK Bireuen dan selanjutnya diusulkan ke Gubernur Aceh melalui Bupati Bireuen.

Rapat paripurna dihadiri Bupati Bireuen H Saifannur S Sos, kepala SKPK maupun undangan lainnya. (*)