Pelantikan Pimpinan DPRK Agara Tetap Dilakukan Hari Ini, Tapi Molor dan Ini Sebabnya

Namun, pelantikan ketiganya di Gedung DPRK Agara itu yang rencananya dilaksanakan pukul 14.00 WIB molor menjadi pukul 16.30 WIB.

Pelantikan Pimpinan DPRK Agara Tetap Dilakukan Hari Ini, Tapi Molor dan Ini Sebabnya 

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara 

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kutacane, Aceh Tenggara (Agara), Yusuf Syamsuddin SH MH, hari ini, Jumat (4/10/2019), tetap akan melantik para pimpinan DPRK Aceh Tenggara definitif periode 2019-2024. 

Mereka adalah Deny Febrian Roza SSTP MSI sebagai Ketua DPRK Agara serta Jamuddin dan Marwan Hanafi masing-masing sebagai Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II DPRK Agara. 

Namun, pelantikan ketiganya di Gedung DPRK Agara itu yang rencananya dilaksanakan pukul 14.00 WIB molor menjadi pukul 16.30 WIB. 

Sebabnya barang kali sebagian besar masyarakat Agara sudah mengetahuinya, yakni karena meninggalnya Rosmaniar binti H Japran di rumahnya Desa Kute Seri, Kecamatan Bambel, Agara, Jumat (4/10/2019) tadi pagi.

Almarhumah adalah ibu kandung dari  Deny Febrian.  

"Pelantikan pimpinan DPRK Agara tetap dilaksanakan, tetapi molor menjadi pukul 16.30 WIB karena tadi pagi ibu kandung dari Pak Deny meninggal dunia," kata Sekretaris DPRK Agara, M Hatta Desky kepada Serambinews.com barusan.

Baca: VIRAL Video Balon Udara Meledak di Ketinggian 10.000 Kaki, Ibu-Anak Meninggal Terjatuh

Baca: Para Perempuan Korban Konflik dari Trienggadeng Curhat ke Wabup Pidie Jaya, Ini Masalahnya

Baca: 9 Saksi Dimintai Keterangan, Terkait Kasus Anak Disuruh Mengemis Hingga Dirantai Orangtuanya

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 30 anggota DPRK Aceh Tenggara periode 2019-2024 sudah dilantik pada tanggal 28 Agustus 2019 di gedung DPRK setempat.

Sebagaimana diberitakan Serambinews.com tadi pagi, Rosmaniar yang juga juga besan Hasanuddin B karena istri dari Deny Febrian adalah putri mantan Bupati Aceh Tenggara itu, meninggal di rumahnya.

"Tadi pagi mamak sedang berolahraga, tiba-tiba kepalanya pusing dan akhirnya meninggal. Mamak emang ada riwayat menderita penyakit jantung," kata seorang anak almarhumah,  Effan Roza kepada Serambinews.com, Jumat (4/10/2019). (*)