PERHATIAN! Ini Modus Baru Pencurian Sepeda Motor di Subulussalam, Pelaku Gunakan Kunci Joker

”Ada modus baru pencurian sepeda motor, bukan lagi dengan kunci T, tapi menggunakan kunci joker yang bisa masuk ke semua sepeda motor,” kata Kapolsek

PERHATIAN!  Ini Modus Baru Pencurian Sepeda Motor di Subulussalam, Pelaku Gunakan Kunci Joker

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM –  Pihak Polsek Penanggalan, Kota Subulussalam, mengungkap modus baru para pelaku pencurian sepeda motor di daerah itu, yakni menggunakan kunci joker.

Kapolsek Penanggalan, Iptu Syahril, menyampaikan hal ini dalam keterangan persnya kepada Serambinews.com di Mapolsek Penanggalan, Rabu (30/10/2019).

 ”Ada modus baru pencurian sepeda motor, bukan lagi dengan kunci T, tapi menggunakan kunci joker yang bisa masuk ke semua sepeda motor,” kata Iptu Syahril. 

Terungkapnya modus baru aksi pencurian sepmor ini saat tertangkapnya pria bernama Yudi Ardiansyah (32) di Desa Cepu, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulusalam, Rabu (30/10/2019) pagi tadi. 

Yudi yang merupakan warga Desa Sei Mencirem, Kecamatan Kutalem Baru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara itu ditangkap setelah mengalami kecelakaan usai dikejar warga. 

Ia melakukan pencurian sepmor di kawasan Kedabuhen, Desa Jontor, Kecamatan Penanggalan.

Nah, saat diintrogasi kepolisian mengenai cara mencuri menggunakan kunci T atau bagaimana maka terungkaplah adanya modus baru.

• Polisi Benarkan Pria yang Menabrak Warga di Cepu Penanggalan Pelaku Curanmor

• Caleg Gerindra Menangis, Dipecat Partai Jelang Pelantikan, Ini Kata KPU dan Alasan Partai

• Seorang Ibu Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos, Bayi 7 Bulan Tak Henti Menangis di Samping Jenazah

Maka jika selama ini para pelaku curanmor lebih dikenal melakukan aksi dengan kunci T ternyata sekarang ada cara baru.

Penggunaan kunci joker ini jauh lebih gampang dibanding kunci T.

Pelaku dapat mengambil dan menyalakan sepmor target dalam hitungan detik.

Bukan hanya mudah digunakan, kunci joker ini juga ternyata dapat mengelabui petugas kepolisian manakala ada razia.

Sebab, pelaku bisa memegang kunci yang dianggap original milik sepmor terkait.

Sebab, jika tidak dilihat secara detail, nyaris tak ada perbedaan antara kunci asli dengan joker seperti yang digunakan pelaku.

Perbedaannya, untuk original bergerigi sementara joker polos.

Kemudian kunci joker lebih tajam dibanding original.

Adapun kunci yang digunakan pelaku saat beraksi di Kedabuhen tadi pagi, juga telah dimodifikasi yakni gagang diiris dan terdapat maknet tambahan untuk membuka cover (penutup) lubang kunci.

”Jadi kalau kita lihat ini lebih sempurna dan penutup (cover) pengaman kunci bisa dibuka,” terang Iptu Syahril

Lebih jauh dikatakan, selain gampang dan dapat membuka tutup pengaman, kunci Joker ini juga akan merusak lubang kunci.

Dengan demikian ketika kunci joker sudah masuk, lubang kunci sepmor akan dol sehingga tak dapat dinyalakan dengan kunci apapun.

Atas hal tersebut Kapolsek Iptu Syahril mengimbau, warga setempat mewaspadai cara baru para pelaku kejahatan dalam melakukan aksinya mencuri sepeda motor.

Selanjutnya, katanya, pihaknya akan mengembangkan lagi kasus ini dengan memperdalam keterangan pelaku.

Pelaku pencurian sepeda motor yang berhasil digagalkan warga dan kemudian pelaku diamankan polisi setelah ia mengalami kecelakaan di Desa Cepu, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulusalam, Rabu (30/10/2019) ternyata residivis.

”Benar, pelaku yang ditangkap residivis kasus curanmor, tapi lokasi sebelumnya di Medan,” kata Kapolsek Penanggalan, Iptu Syahril. 

 Menurut Kapolsek Iptu Syahril, pelaku Yudi Ardiansyah itu beraksi bersama rekannya Karno di kawasan Kedabuhen, Desa Jontor, Kecamatan penanggalan.

Sementara korban bernama Ranto Tinambunan (41) tahun penduduk Desa  Jontor Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam.

Kronologis kejadian, berawal saat pelaku sedang melintas dari arah Medan, Sumatera Utara.

Tepat di dekat tanjakan Kedabuhen, Jontor Penanggalan, kedua pelaku melihat ada sepeda motor terparkir.

Ternyata, pemilik sepmor sedang menyemprot kebun di samping rumahnya di jalan Subulussalam-Sidikalang, Sumatera Utara.

Nah, tanpa menyia-nyiakan waktu, salah satu pelaku yakni Yudi Ardiansyah turun mendekat ke sepmor.

Sedangkan rekannya Karno menunggu di depan.

Hanya hitungan detik, pelaku berhasil menyalakan sepmor dan membawa kabur ke arah subulussalam.

 Korban sendiri ternyata sempat melihat orang yang mendekat ke sepmornya  hingga berteriak maling untuk meminta tolong orang sekitar.

Korban bersama warga sekitar mengejar kedua pelaku hingga tepat di Desa Cepu, Kecamatan Penanggalan terjatuh setelah menabrak sepmor yang dikendarai seorang ibu rumah tangga.

Alhasil, pelaku yang jadi tersangka menjadi bulan-bulanan warga sekitar.

“Sementara Karno yang merupakan rekan pelaku Yudi berhasil kabur ke arah Subulussalam. Kita tidak tau apakah dia ke Singkil menuju Sibolga atau Aceh Selatan,” ujar Kapolsek Iptu Syahril.

 Kini, pelaku Yudi telah digelandang ke Mapolsek Penanggalan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. P

olisi juga mengamankan sepmor metic merk Honda Beat nopol BL 4296 TU warna hitam sebagai barang bukti sepeda motor.

Hingga berita ini disusun, polisi masih melakukan pemeriksaan marathon terhadap pelaku Yudi guna mengembangkan kasus terkait.

Pasalnya, polisi mencurigai aksi pelaku sudah berulang di lokasi lain.

Lagi pula, hingga kini rekan pelaku masih dalam pengejaran kepolisian.

Seperti berita sebelumnya, aksi pencurian sepeda motor berhasil digagalkan warga setelah pelaku yang lari dalam pengejaran mengalami kecelakaan di Desa Cepu, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulusalam, Rabu (30/10/2019).

Pelaku kecelakaan akibat menabrak sepeda motor Honda Beat nopol BL 3978 IC warna putih yang dikendarai seorang ibu rumah hingga terjatuh, termasuk pelaku. (*)