Berita Aceh Timur
Pulang ke Aceh Pasca Bebas, Rusli belum Bertemu Istri dan Anaknya yang Masih di Malaysia
“Setiba saya di Bandara Kuala Namu telepon istri saya baru tersambung. Istri dan anak saya minta segera dipulangkan, istri dan anak-anak sangat
Penulis: Seni Hendri | Editor: Nurul Hayati
Waktu itu, di tangkap di depan rumah mereka di daerah Kuantan.
Setelah ditangkap ia diproses hukum dan divonis penjara 1,4 tahun.
Setelah dijalani 10 bulan ia bebas.
• Gadis Ini Alami Kebutaan Setelah Mentato Bola Mata Jadi Biru, Begini Nasibnya Sekarang
Selama di penjara, jelas Rusli, hanya dua kali istrinya May Sarah binti Safrudin, dan empat anaknya, Leli (7), Nur Lela (6), Muhammad Safi (5) Muhammad Fakhrullah (4) menjenguknya di penjara.
Setelah itu, sejak bebas tidak pernah bertemu kembali.
Rusli menikah dengan May Sarah binti Safrudin menikah di Malaysia.
Mereka sama-sama sebagai TKI.
Rusli dari Aceh Timur, sedangkan May Sarah dari Lhokseumawe.
“Saya sangat berharap istri dan anak saya bisa cepat pulang. Tapi saya belum punya dana untuk dikirim ke Malaysia sebagai biaya pemulanganan mereka. Kami sangat butuh bantuan,” harap Rusli.
Sementara itu, tokoh Aceh di Malaysia Bukhari Bin Ibrahim mengatakan, dibutuhkan dana sekitar 6000 ringgit atau Rp 20,2 juta.
Untuk biaya denda dan tiket pemulangan istri dan empat anak Rusli.
• Usai Divonis Percobaan, Ini Permintaan Mursyidah Pada Haji Uma
“Saat ini kami sedang menggalang dana yang dibutuhkan sekitar 3000 ringgit atau Rp 10 juta lagi biaya pemulangan mereka. Karena dana yang dibutuhkan untuk bayar denda dan beli tiket mereka sekitar 6000 ringgit atau sekitar Rp 20 juta. karena itu kita butuh bantuan dan dukungan dari pihak dermawan yang bersedia membantu mereka,” ujar Bukhari.
Saat ini, jelas Bukhari, para tokoh Aceh di Malaysia menempatkan istri dan empat anaknya Rusli di daerah perkotaan Gombak Malaysia.
“Kami sewakan rumah untuk mereka dan biaya kebutuhan makan mereka kami tanggung sepenuhnya. Selain istri Rusli dan empat anaknya, kami juga sedang membantu biaya pengobatan empat warga Aceh lainnya di Malaysia yang sedang menjalani pengobatan karena cedera,” ungkap Bukhari.
Sebelumnya, diberitakan, Rusli bin Yacop, ayah dari empat bocah yang sempat telantar selama tujuh bulan di Malaysia, telah tiba kembali di Aceh.