Banjir Bandang Terjang Kampung Linung Ayu  

TAKENGON - Musibah banjir bandang melanda Kampung Linung Ayu, Kecamatan Pegasing,  Aceh Tengah, Kamis (14/11) siang, sekira pukul 13.30 WIB. Hujan deras yang melanda kawasan itu selama dua hari terakhir memicu luapan air sungai kecil yang ada di kampung itu.

Tidak ada korban jiwa maupun rumah yang rusak akibat musibah itu. Hanya genangan air beserta lumpur masuk ke rumah warga. Namun, derasnya air membawa bongkahan kayu hingga berserakan di jalan-jalan pemukiman warga setempat.

“Bongkahan kayu yang berserakan membuat akses jalan menuju kampung itu sempat tidak bisa dilewati. Dampak lain, ada dua rumah warga yang digenangi air, tetapi tidak sampai rusak,” kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah, Thamri Elasri, kepada Serambi. 

Dia sebutkan, derasnya air yang turun dari arah pegunungan membawa bongkahan kayu hingga menutup saluran air yang ada di Kampung Linung Ayu. Tertutupnya saluran parit oleh bongkahan kayu, sehingga membuat air meluber hingga ke pemukiman warga. “Ini baru saja selesai proses pembersihan. Kami menurunkan alat berat untuk penanganannya,” kata Thamrin.

Kondisi terkini, lanjut Thamrin, kondisi air berangsur surut, tetapi dua Kepala Keluarga (KK) terpaksa mengungsi sementara karena khawatir bila terjadi banjir susulan. “Mereka mengungsi ke rumah tetangga yang tidak jauh dari sini. Alasan mengungsi, takut bila malam hujan banjir datang lagi,” ujarnya. (my)