Berita Abdya

DPRK Abdya Rekrut Tenaga Ahli, Ini Syaratnya

Rekrutmen tenaga ahli DPRK itu, guna membantu tugas para para pimpinan DPRK Abdya dan untuk Ketua Komisi di DPRK Abdya.

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA
Ketua DPRK Abdya, Nurdianto menyerahkan hadiah kepada pemenang festival lagu kebangsaan yang digelar KNPI dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-91, Senin (28/10/2019) di halaman kantor Bupati Abdya. 

Rekrutmen tenaga ahli DPRK itu, guna membantu tugas para para pimpinan DPRK Abdya dan untuk Ketua Komisi di DPRK Abdya.

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melakukan rekrutmen tenaga ahli sebanyak enam orang.

Rekrutmen tenaga ahli DPRK itu, guna membantu tugas para para pimpinan DPRK Abdya dan untuk Ketua Komisi di DPRK Abdya.

Sejatinya, kebutuhan untuk tenaga ahli ini tujuh orang.

Namun, karena Wakil Ketua I dari PNA belum dilantik, maka kebutuhan tenaga ahli untuk wakil ketua I DPRK Abdya harus ditunda.

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi tenaga ahli DPRK Abdya tersebut.

Bupati Aceh Tengah Temui Mahasiswa UGP Takengon, Terkait Audiensi Kejelasan Status Kampus

Bahaya, Jangan Beli Ayam yang Bergaris-garis Putih Seperti Ini di Pasaran

Betrand Peto Minum ASI Sarwendah, Bagaimana Penjelasan Dokter Anak soal Hal Ini?

Pertama, pendidikan minimal S1 (sarjana).

Kedua, pengalaman kerja minimal 3 tahun, ketiga menguasai ilmu pemerintahan, keempat menguasai fungsi dan tugas anggota dewan.

Ketua DPRK Abdya, Nurdianto saat dikonfirmasi Serambinews.com, membenarkan bahwa pihaknya melakukan rekrutmen tenaga ahli DPRK Abdya.

"Benar, ada tujuh orang yang dibutuhkan untuk menempati tenaga ahli ini," ujar ketua DPRK Abdya, Ketua DPRK Abdya, Nurdianto, Rabu (20/11/2019) sore.

Menurut Nurdianto, bagi yang memenuhi kriteria dipersilahkan mendaftar, terlebih bagi putra daerah yang memiliki pengalaman kerja dibidang tenaga ahli dan kerja lainnya.

"Pendaftaran dibuka mulai 19 November hingga 26 November. Syaratnya selain S1, dan pengalaman, para pelamar harus melampirkan CV, fotokopi KTP, surat lamaran, ijazah terakhir, surat kesehatan dari dokter, dan SKCK," terangnya.

Ia menyebutkan, untuk rekrutmen tenaga ahli tersebut berlaku hingga akhir 2019.

Namun, pihaknya kembali membuka pada awal 2020, untuk jangka satu tahun.

"Kalau memang tenaga ahli 2019 memenuhi syarat, ya perpanjang. Yang pasti, untuk 2019, kita rekrut 6 orang dulu, karena pimpinan hanya dua orang.

Kalau 2020, tetap 7 orang kita rekrut. Itu pun, jika wakil ketua dari PNA sudah sudah dilantik, kalau sekarang yang dibutuhkan hanya enam dulu," tutup politisi Partai Demokrat ini. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved