Berita Abdya
Usai Disurati Pihak Keluarga, Haji Uma Pulangkan TKI asal Aceh yang Menderita Stroke di Malaysia
"Alhamdulillah sekarang administrasi sudah kita urus. Namun sempat terkendala dengan membayar biaya pengobatan pasien mencapai 2530 Ringgit Malaysia.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Nurul Hayati
"Alhamdulillah sekarang administrasi sudah kita urus. Namun sempat terkendala dengan membayar biaya pengobatan pasien mencapai 2530 Ringgit Malaysia. Namun pihak keluarga hanya mampu menutup 1000 RM atau Rp 3,5 juta," Kata Haji Uma kepada Serambinews.com, Rabu (20/11/2019).
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - M Yusuf (51), warga Dusun Ingin Jaya, Desa Kampung Tengah, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang TKI yang menderita penyakit stroke di Malaysia, Rabu (20/10/2019) akan dipulangkan ke Aceh.
M Yusuf akan diterbangkan dari Bandara Kuala Lumpur Malaysia ke Bandara Iskandar Muda Banda Aceh, Rabu (20/11/2019).
Ia diperkirakan tiba pukul 10:35 WIB.
Kepulangan M Yusuf ini, pasca pihak keluarga menyurati Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman alias Haji Uma.
Berdasarkan surat yang dikeluarkan oleh kepala desa setempat yang ditujukan kepada Haji Uma itu, memohon Haji Uma untuk menfasilitasi pemulangan M Yusuf (50.
Dari Malaysia ke Aceh.
• Tottenham Hotspur Resmi Pecat Pelatih Mauricio Pochettino, Siapa Penggantinya?
Berdasarkan surat tersebut, Haji Uma yang dikenal dekat dan peduli dengan TKI di Negeri Jiran itu, langsung meresponnya.
Bahkan, Haji Uma langsung melakukan koordinasi ke Malaysia dengan Raja.
Salah seorang sahabat M Yusuf yang mendampingi pasien di Malaysia.
Haji Uma meminta setelah proses administrasi diselesaikan, maka pasien akan dipulangkan.
"Alhamdulillah sekarang administrasi sudah kita urus. Namun sempat terkendala dengan membayar biaya pengobatan pasien mencapai 2530 Ringgit Malaysia. Namun pihak keluarga hanya mampu menutup 1000 RM atau Rp 3,5 juta," Kata Haji Uma kepada Serambinews.com, Rabu (20/11/2019).
Sedangkan sisanya 1530 RM atau Rp 5,3 juta, kata Haji Uma, akan dilunaskan oleh dirinya.
Sementara biaya administrasi dan transportasi tiket pesawat, dibantu oleh Raja.