Baitul Mal Aceh
Pamer Produk Mustahik Binaan dalam Aceh UMKM Expo 2019, Baitul Mal Aceh (BMA) Raih Penghargaan
Even ini digelar Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Aceh di halaman kantor itu di Banda Aceh, 22-26 November 2019.
Penulis: Mursal Ismail | Editor: Mursal Ismail
Rahmad menyebutkan program bantuan modal usaha untuk Usaha Masyarakat Kecil Menengah (UMKM) ini sudah digulirkan sejak 2006 memakai sistem qardhul hasan (pinjaman tanpa bunga).
Dari 864 mustahik UMKM aktif yang dibiayai usahanya, 145 orang di antaranya sudah mandiri secara ekonomi.
“Rata-rata dari 145 tersebut ada yang sudah memiliki penghasilan di atas nisab zakat.
Artinya mereka sudah bertransformasi dari mustahik menjadi muzakki, inilah harapan kita sebenarnya dari pengelolaan zakat secara produktif dan kolektif,” kata Rahmad Raden.
Mantan Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Aceh menambahkan untuk program ini Baitul Mal Aceh telah menggelontorkan dana Rp 4 miliar lebih.
Mustahik yang dibantu rata-rata mendapatkan pinjaman modal usaha mulai Rp1 juta hingga Rp10 juta per orang.
Jenis usaha yang telah dibina di sektor pertanian, perdagangan, home made, dan jasa.
Rahmad Raden berharap dengan dana zakat dan infak yang diamanahkan melalui Baitul Mal Aceh selama ini, maka dapat lebih banyak lagi menyejahterakan masyarakan miskin.
"Sehingga cita-cita Aceh Hebat yang ingin menurunkan angka kemiskinan cepat terwujud," demikian Rahmad Raden. (*)