Berita Subulussalam
10 Formasi CPNS Kosong Pendaftar di Subulussalam, Berikut 10 Formasi Tak Ada yang Mendaftar
10 Formasi CPNS Kosong Pendaftar di Subulussalam, Berikut 10 Formasi Tak Ada yang Mendaftar
Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Masa pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Subulussalam telah resmi ditutup, Rabu (27/11/2019) tadi malam.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), setidaknya sudah ada 5.336 warga yang membuat akun pendaftaran.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com, meski jumlah pelamar yang mendaftarkan diri, BKPSDM menyebut ada sepuluh formasi nihil pelamar.
Bahkan tak ada satu pun yang mendaftar dalam formasi tersebut. Adapun kesepuluh formasi yang kosong pelamar tujuh diantaranya merupakan dokter spesialis.
• Banyak Anggota DPRK Gayo Lues Merokok Saat Sidang Bahas RAPBK 2020, Begini Tanggapan Sekwan
Padahal, keberadaan dokter spesialis merupakan salah satu hal penting bagi Kota Subulussalam menyangkut menunjang operasional Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.
Tujuh formasi dokter spesialis yang tidak satupun yang melamar adalah ahli pertama dokter gigi spesialis, orthodonti, dokter spesialis mata, dokter spesialis paru, dokter spesialis patalogi klinik, dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis THT dan dokter spesialis obestetri dan ginekologi.
”Semua yang tujuh dokter spesialis, tanpa ada pelamar yang mendaftar,” ,” kata Asmardin, SH, MH, Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam kepada Serambinews.com, Kamis (28/11/2019).
Lalu tiga formasi lagi yang juga nihil pendaftar adala pemeriksa sanitasi, analis persandian, pengelola penyaluran dan penempatan kerja penyandang cacat dan lansia.
Sejauh ini, Asmardin belum bisa memberikan penjelaskan apakah ada solusi atau kebijakan lain yang akan dibuat dalam memenuhi formasi CPNS yang kosong pendaftar itu.
Apalagi, formasi yang kosong pelamar ini merupakan sangat penting sebab saat ini RSUD Subulussalam masih minim dokter spesialis.
• Deretan Kekacauan SEA Games Filipina 2019: Akomodasi hingga Menu Babi Tak Dipisah Dari Yang Halal
Di sisi lain salah satu syarat RSUD untuk mendapat kenaikan tipe atau akreditasi menyangkut ketersediaan dokter spesialis.
Masa pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 di Kota Subulussalam telah resmi ditutup, Rabu (27/11/2019) malam tadi.
”Benar, masa pendaftaran sudah ditutup tadi malam,” kata Asmardin, SH, MH, Plt Kepaal Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam kepada Serambinews.com, Kamis (28/11/2019).
Menurut Asmardin, perkembangan pendaftaran CPNS sejauh ini dalam situasi aman dan terkendali.