Sudah 4 Hari Hendri belum Ditemukan, Tim FKL yang Terseret Arus  

SUKA MAKMUE – Hendri Saputra (35) anggota Forum Konservasi Leuser (FKL) yang hilang tenggelam di Krueng Inong Kecamatan Beutong, Nagan Raya pada Minggu lalu hingga Rabu (27/11) sore belum ditemukan. Operasi pencarian terhadap Hendri yang merupakan warga Labuhan Haji, Aceh Selatan masih dilakukan oleh tim gabungan.

 Informasi diperoleh Serambi, Rabu (27/11), tim gabungan kembali mengerahkan personel menyusuri aliran sungai hingga ke daerah irigasi ulee jalan serta ikut mengerahkan speedboat. Operasi pencarian kemarin merupakan hari ke empat sejak korban hilang.

 Tim pencarian terdiri Pos SAR Meulaboh, Satgas SAR Nagan Raya, Satgas SAR Tapaktuan, Polsek Beutong, Koramil, BPBD Nagan Raya, Tagana Nagan Raya, PMI Nagan Raya, Tapi Nagan Raya, Forum Konservasi Lauser, Pemuda Muhammadya Aceh Selatan, UKM UTU dan masyarakat. “Operasi pencarian masih terus dilakukan. Sejauh ini belum ditemukan,” kata Amar Mulya, tim Satgas SAR Nagan Raya.

Hendri Saputra yang hilang tenggelam di Nagan Raya merupakan ketua Pemuda Muhammadiyah Aceh Selatan. Banyak kalangan dari Aceh Selatan turun ke Beutong termasuk pada Rabu kemarin, seorang anggota DPRA asal Aceh Selatan, Irpannursir Rasman ikut meninjau posko di Beutong.

Selain itu, pihak keluarga dari Hendri termasuk istri dan anak sudah tiga hari terakhir ikut membantu mencari serta bermalam di posko pencarian yang didirikan dekat irigasi ulee jalan Beutong.

Sementara itu, anggota tim FKL asal Aceh, Isatafan mengatakan, kegiatan yang dilakukan Hendri  bersama tiga anggota FKL lain di Beutong, Nagan Raya merupakan patroli rutin. Tim baru sekitar 3 hari di lokasi dengan melakukan pendataan dan memantau terhadap hewan dilindungi di kawasan hutan. “Mohon doa semoga secepatnya ditemukan," kata Isatafan.

Seperti diberitakan, Hendri Saputra (35) warga Labuhan Haji, Aceh Selatan dilaporkan hilang tenggelam di sungai kawasan Desa Blang Baro Rambong, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Minggu (24/11) sekira pukul 16.30 WIB. Saat itu, Hendri bersama tiga rekannya Samsul Rizal (warga Aceh Besar), Hermansyah (warga Nagan Raya) dan Boy (warga Aceh Tenggara) sedang melakukan survei hewan dilindungi di kawasan itu

 Menurut laporan, sebanyak empat anggota FKL itu menyeberang sungai dengan berenang, namun Hendri posisinya di belakang, sehingga dilaporkan hanyut terbawa arus dan hilang ditelan arus yang sedang deras, sedangkan tiga orang lainnya selamat dan berhasil menyeberang.

Wakil Bupati Nagan Raya, Chalidin Oesman, Rabu (27/11) meninjau posko pencarian korban hilang tenggelam  di irigasi ulee jalan di Kecamatan Beutong. Selain itu, Wakil Ketua DPRK Nagan Raya, Dedy Irmayanda dan seorang anggota DPRK juga meninjau lokasi tersebut.

 Wabup Chalidin Oeman dalam kunjungan itu memberikan motivasi kepada tim gabungan dalam mencari korban tenggelam dengan harapan segera ditemukan. (riz)