Longsor di Subulussalam
Cuaca Ekstrem Landa Subulussalam, PJN Imbau Pengendara Waspadai Longsor dan Pohon Tumbang
Kondisi ini membuat Jalan Nasional Subulussalam-Medan rawan tanah longsor dan pohon tumbang
Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
FOTO Jaka PPK 13 Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) wilayah II
PK 13 Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) wilayah II, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memperbaiki akses jalan nasional yang menghubungkan Aceh via Lipat Kajang Aceh Singkil yang terganggu menyusul tanah landasan oprit jembatan Lae Petal di Desa Suro, Kecamatan Suro, Aceh Singkil tergerus air, Sabtu (7/12/2019).
Pantauan Serambinews.com hujan dengan intensitas tinggi terus mengguyur wilayah Subulussalam selama dua bulan terakhir ini bahkan pada malam hari.
Cuaca di Subulussalam saban sore diselimuti awan hitam yang diiringi guyuran hujan berpertir serta angin kencang.
Para pengguna jalan yang biasa melintas dari arah Subulussalam menuju Pakpak Bharat dan Sidikalang, Sumatera Utara maupun sebaliknya juga diimbau berhati-hati.
Pasalnya, ruas jalan yang menghubungkan Aceh-Medan tersebut rawan terjadi tanah longsor saat curah hujan masih cukup tinggi. (*)