Mayat Misterius
Polisi akan Autopsi Mayat Wanita yang Ditemukan di Rawa-rawa Bakau Langsa Lama
"Masih kita rencanakan untuk autopsi, kita upayakan segera mengungkap motif dan penyebab kematian. Namun sampai sekarang masih belum ada LP yang masuk
Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
"Masih kita rencanakan untuk autopsi, kita upayakan segera mengungkap motif dan penyebab kematian. Namun sampai sekarang masih belum ada LP yang masuk terkait kejadian itu," imbuh Kasat Reskrim.
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Hari ini Rabu (11/12/2019), Polres Langsa berencana melakukan autopsi mayat wanita yang ditemukan di rawa-rawa areal pertambakan warga, Gampong Baroh, Kecamatan Langsa Lama, Selasa (10/12/2019) siang.
Hal itu disampaikan Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawan SIK MSc, melalui Kasat Reskrim, Iptu Arief S Wibowo SIK, ketika dikonfirmasi Serambinews.com, siang ini.
Terkait perkembangan kasus temuan mayat wanita yang diperkirakan masih usia pelajar itu.
Menurut Kasat Reskrim, pihaknya kini sedang mengupayakan identifikasi jenazah mayat wanita yang masih disemayamkan di kamar jenazah RSUD Langsa.
Untuk segera mengungkap motif dan penyebab kematian.
Namun dijelaskan Iptu Arief S Wibowo SIK, sampai sekarang masih belum ada laporan atau LP yang masuk dari masyarakat pada pihak aparat berwajib Polres Langsa.
• Pintu Gedung Utama MTQ Aceh di Pidie Convention Center Dirusak, Pelaku Dipolisikan
Terkait kasus temuan mayat wanita tersebut.
"Masih kita rencanakan untuk autopsi, kita upayakan segera mengungkap motif dan penyebab kematian. Namun sampai sekarang masih belum ada LP yang masuk terkait kejadian itu," imbuh Kasat Reskrim.
Sebelumnya dilaporkan, hingga kini kasus temuan mayat wanita diduga masih usia pelajar di daerah rawa-rawa areal tambak, Gampong Baroh, Kecamatan Langsa Lama, masih misterius.
Bahkan, indetitas korban juga bekum diketahui.
Karena saat ditemukan di lokasi, korban hanya mengenakan baju tank top warna merah muda, bra, serta kolor merah.
Sedangkan di tubuh mayat wanita yang mulai membusuk dan telah mengeluarkan bau tak sedap ini, tidak ditemukan baju, celana, ataupun rok.
Diduga, mayat korban ini telah beberapa hari atau lebih dari tiga hari berada di rawa-rawa.
Di mana tempat itu cukup semak serta jarang dilintasi manusia.