Alat Semprot Pertanian
Distanpan Abdya Dituding Endapkan Alat Semprot Pertanian Berdaya Listrik Bantuan Provinsi
Namun, pihak dinas tidak segera menyalurkan, bahkan hingga Pileg 2019 lalu berakhir, alat semprot sebanyak 907 unit itu, masih tersimpan rapi di guda
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Ansari Hasyim
Sedangkan sisanya atau sebanyak 282 unit, masih berada di gudang Distanpan Abdya.
Dari 625 unit alat semprot yang diterima pihaknya, selanjutnya akan disalurkan kepada 23 poktan yang terdaftar di Distanpan Abdya, tersebar dalam sembilan Kecamatan di Abdya.
"Artinya, penerima bantuan ini tidak ilegal. CPCL memang Distanpan Abdya yang menyerahkan pada kami," jelas Tgk Khalidi.
Tgk Khalidi merasa sangat kecewa dengan tindakan Distan Abdya yang sengaja mengendapkan bantuan alat semprot itu.
Seharusnya, bantuan itu sudah disalurkan pada April 2019 lalu. Mengingat, saat itu petani memasuki musim turun ke sawah.
Keberadaan alat semprot pasti sangat dibutuhkan meringankan pekerjaan petani.
"Saya sangat kecewa sekali. Apalagi Ini sudah memasuki masa panen, harusnya dulu kita salurkan," demikian Tgk Khalidi.(*)
>