Sudah 60 CM di Depan Harimau, Ini yang Diucapkan Katemin Buat Raja Hutan hingga Tak Jadi Menerkam
Sebelum menyerang Sulis, bibinya yang bernama Katemin (54) ternyata lebih dahulu bertemu dengan harimau itu.
SERAMBINEWS.COM - Sulis Setiawati, warga Muara Enim, Sumatera Selatan, jadi korban keganasan harimau pada Sabtu 28 Desember 2019.
Ia ditemukan tewas dengan luka cakaran dan gigitan.
Sebelum menyerang Sulis, bibinya yang bernama Katemin (54) ternyata lebih dahulu bertemu dengan harimau itu.
Saat ditemui Tribunsumsel.com dikediaman korban, warga Dusun V Sidodadi Desa Padang Bindu Kecamatan Panang Enim itu mengaku berhadapan harimau sekitar pukul 17.00 WIB.
"Sekitar pukul 17.00 WIB,, saya sedang menyetek kopi dikebun saya yang berdampingan dengan kebun Sulis dan tiba-tiba saya mendengar suara ranting diinjak."
"Saat saya menoleh ternyata ada harimau dengan posisi dagu dan dadanya menyentuh tanah sementara kakinya masih berdiri," katanya.
• 5 Tahun Duda, Pelawak Ginanjar dan Tiara Amalia Menikah, Beda Usia 32 Tahun, Mahar 29 Gram Emas
• Remaja Aceh Tamiang Wakuncar ke Langsa Pada Malam Minggu dan Kamis, Lari Saat Datang WH
• Jangan Dibuang, Inilah 5 Manfaat Dari Biji Mangga yang Sering Diabaikan, Bisa Cegah Diabetes
Jarak antara Katemin dan harimau itu cukup dekat, tak ada satu meter.
Dijelaskan Katemin, ia hanya berjarak 60 centimeter saja dengan harimau tersebut.
"Saya melangkah kedepan dua langkah, harimaunya juga melangkahkan kakinya dua langkah.
Matanya melotot dan kumisnya langsung berdiri, panjangnya sekitar 2 meter, saat dia (Harimau) melotot sayapun tetap kuatkan diri menatapnya," ujar Katemin.
Katemin bahkan sempat berbicara pada bintang buas itu.
"Aku dak nganggu kau, kau jangan ganggu aku, aku disini nyari makan, kau silahkan nyari makan di tempat lain," bunyi kalimat yang diucapkan Katemin pada harimau.
• Lolos dari Serangan Harimau, Apa yang Diucapkan Katemin Kala Berhadapan dengan Sang Raja Hutan?
• Lagi Menunggu Durian di Kebun, Aswadi Tewas Diterkam Harimau, Kepala Terpisah dan Tubuhnya Hilang
Kemudian Ketemin perlahan-laham mundur, namun posisi tubuhnya tetap berhadapan dengan sang harimau.
"Saya berdoa ya Allah beri aku keselamatan, saya terus mundur lalu saya lihat dia hanya diam dan kemudian langsung menjauh, dari kejauhan saya lihat dia pergi dan mengarah ke pemandian," katanya.
Ketemin mengatakan dirinya sama sekali tak menyangka kalau keponakannya yakni Sulis saat itu sedang mandi.