Berita Aceh Singkil

Dua Ton Ikan Hasil Tangkapan Nelayan Pulau Banyak Kembali Dilepas ke Laut, Ini Penyebabnya

"Sekitar dua ton ikan hasil tangkapan nelayan bagan apung dilepas kembali ke laut, karena tidak ada es. Masih hidup," kata Panjang.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ DEDE ROSADI
Nelayan Pulau Banyak, Aceh Singkil, memilih ikan sebelum dikemas, Rabu (15/5/2019). 

Permasalah kekurangan es, sudah terjadi sejak setahun terakhir.

Terutama ketika hasil tangkapan melimpah.

Nelayan menyiasatinya dengan membuat es sendiri di kulkas.

Serta mendatangkan dari Singkil, dan wilayah Sumatera Utara.

Namun belum mencukupi.

Menjawab persoalan tersebut, Dinas Perikanan Aceh Singkil, membangun pabrik es di Pelabuhan Perikanan Danau Anak Laut, Singkil Utara.

Pabrik es tersebut, merupakan yang kedua.

Sebab sebelumnya di lokasi sudah ada satu unit.

Reynhard Sinaga Dihukum Seumur Hidup di Inggris, Polisi Temukan 800 Video Pemerkosaan di Ponselnya

"Pabrik es yang baru sudah bisa operasi akhir bulan ini. Sekarang masih tahap uji coba," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Aceh Singkil, Syuryani.

Sayangnya, berfungsinya pabrik es di Anak Laut, tetap masih menyisakan kendala.

Dalam mobilisasi ke boat pengangkut tujuan Pulau Banyak.

Sebab, Pelabuhan Perikanan Danau Anak Laut, tidak bisa disandari boat.

Menyusul pendangkalan alur pelayaran Danau Anak Laut.

Nahasnya, biaya pengerukan alur pelayaran tidak masuk dalam APBK 2020.

Kondisi itu sempat memicu protes dari nelayan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved