Eksekusi Cambuk
Kakanwil Kemenkumham Aceh: Lapas dan Rutan di Aceh belum Penuhi Syarat Laksanakan Eksekusi Cambuk
80 persen Lapas dan Rutan di Aceh tak memiliki area yang luas, sehingga tak memenuhi syarat untuk melaksanakan eksekusi cambuk.
Penulis: Mursal Ismail | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Mursal Ismail | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kakanwil Kemenkumham Aceh, Lilik Sujandi, mengakui Lapas dan Rutan di Aceh belum memenuhi syarat sebagai tempat pelaksanaan eksekusi cambuk pelanggar syariat Islam di Aceh.
Kakanwil Kemenkumham Aceh, Lilik Sujandi, menyampaikan hal ini ketika menjawab wartawan seusai melantik Kepala Lapas, Kepala Rutan, dan Kepala Imigrasi se-Aceh serta pejabat jajarannya.
Pelantikan sekaligus penandatanganan zona integritas Kanwil Kemenkumham Aceh dan jajaran menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) ini berlangsung di Aula Kanwil Kemenkumham Aceh, Banda Aceh, Jumat (10/1/2020).
"Eksekusi cambuk itu kan ada syarat-syaratnya sesuai tujuan pelaksanaannya itu agar menjadi contoh bagi yang melihatnya. Nah, 80 persen Lapas dan Rutan di Aceh tak memiliki area yang luas, sehingga tak memenuhi syarat untuk melaksanakan eksekusi ini," kata Kakanwil Kemenkumham Aceh ini.
Lilik Sujandi menambahkan, kecuali di Lapas Banda Aceh, luas areal ini memenuhi syarat untuk pelaksanaan eksekusi ini.
"Tetapi yang jadi persoalan, apakah warga mau datang ketika pelaksanaan eksekusi ini dilaksanakan di lapas itu," ujarnya.
Terkait MoU antara Irwandi Yusuf saat menjabat Gubernur Aceh dengan Menkumham Yasonna H Laoly tentang pelaksanaan eksekusi cambuk yang biasanya di lapangan terbuka dipindah ke dalam Lapas dan Rutan, Lilik mengatakan pihaknya mendukung hal ini, jika memang di Lapas dan Rutan itu sudah memenuhi syarat, misalnya di Lapas Banda Aceh.
"Tetapi ketika belum memenuhi syarat, bukan berarti kami harus membangun Lapas dan Rutan di Aceh untuk bisa melaksanakan eksekusi ini," tandas Kakanwil Kemenkumham Aceh Lilik Sujandi.(*)
• Puluhan Pelajar SMP Negeri Susoh Abdya Belajar di Atas Lantai, Atap Sekolah Copot Diterbangkan Angin
• Presiden Klub Inginkan Inter Milan Rekrut The Next Andrea Pirlo
• Hakim Jamaluddin Dibunuh Istri, Terkuak Nasib Harta Hakim PN Medan Rp48 M Jatuh ke Tangan Ini
• Tak Gentar Diancam Iran, Dubai Justru Pamer Senjata Pengusir Rudal dengan Pengoperasian Canggih