Bantuan Sapi

Fakir Miskin di Lhok Gajah Abdya Terima Bantuan Sapi dari Dana Desa

Keuchik Lhok Gajah, Zul Helmi mengatakan 20 ekor sapi yang diserahkan kepada fakir miskin itu, merupakan hewan ternak yang bersumber dari dana desa 20

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA
Camat Kuala Batee Khairuman menyerahkan sapi bantuan kepada salah seorang penerima, Senin (13/1/2020) di Gampong Lhok Gajah, Kecamatan Kuala Batee, Abdya. 

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Sejumlah masyarakat miskin di Gampong Lhok Gajah, Kecamatan Kuala Batee, kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menerima bantuan hewan ternak berupa sapi, Senin (13/1/2020).

Hewan ternak sapi yang berjumlah 20 ekor itu, diserahkan kepada tiga kelompok untuk masyarakat fakir miskin di Gampong Lhok Gajah.

Penyerahan 20 ekor sapi kepada fakir miskin di Lhok Gajah itu, turut dihadiri Camat Kuala Batee, Khairuman, perwakilan Polsek Kuala Batee dan sejumlah perengkat setempat.

Usai Bunuh Hakim Jamaluddin, Zuraida Hanum Berencana Menikah dengan Jefri Pratama dan Umrah Bareng

Muchlis Zulkifli Pimpin Persatuan Renang Seluruh Indonesia Provinsi Aceh

Eka Priyatna Kalapas II B Idi, Ini Harapan Kakanwil Kemenkumham Aceh

Keuchik Lhok Gajah, Zul Helmi mengatakan 20 ekor sapi yang diserahkan kepada fakir miskin itu, merupakan hewan ternak yang bersumber dari dana desa 2019.

"Penyaluran 20 ekor sapi ini adalah salah satu bentuk program pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan ekonomi masyararakat, seperti yang diinginkan oleh Pak Bupati Akmal," ujar Keuchik Lhok Gajah, Zul Helmi.

Karena, kata Zul Helmi, pembelian hewan ternak itu, secara aturan dibolehkan menggunakan dana desa.

Untuk itu, ia berharap kepada yang menerima bantuan, agar benar-benar memelihara hewan ternak, sehingga bisa berkembang dan menguntungkan masyarakat.

"Saya berharap kepada yang mendapatkan bantuan ini, agar serius memeliharanya, karena memberi umpan sapi ini sangat mudah, jadi tidak ada alasan, setelah menerima sapi ini, tidak berkembang," ungkapnya

Ia meminta bagi masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, agar bersabar, karna pihaknya telah merencanakan pembelian sapi untuk tahun 2020.

Sementara itu, Camat Kuala Batee Khairuman mengatakan sapi itu adalah hasil musyawarah bersama masyarakat untuk pemberdayaan masyarakat setempat.

"Jadi, penerima ini adalah hasil seleksi dari desa yang dinilai layak untuk menerima. Bagi yang belum besar," pintanya.

Bahkan, ia meminta bagi yang menerima sapi tersebut, agar menjaga sapinya, dan tidak membiarkan sapi tersebut berkeliaran, apalagi sampai berkeliaran di jalan raya hingga menganggu pengguna jalan.

"Jadi, mohon dirawat, jangan dilepas. Kalau pun, tapi harus dijaga, karena sapi ini, tidak lama, satu tahun sudah beranak," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved