Breaking News

Luar Negeri

Seorang Pria Hilang Diduga Tewas Dimakan Babi Peliharaannya, Ditemukan Tulang Kepala dan Tengkorak

Seorang pria di Polandia dilaporkan menghilang, dengan penegak hukum menduga dia tewas dimakan babi peliharaannya sendiri.

Editor: Faisal Zamzami
East2West News via Daily Mail
Ilustrasi babi. (East2West News via Daily Mail) 

Berdasarkan laporan media Polandia, setidaknya ada dua ekor babi besar dan puluhan babi kecil dibius untuk diselidiki.

Balita Ini Tewas Dimakan Babi Peliharaan

Kasus serupa juga pernah terjadi di China.

Seorang balita berusia dua tahun tewas diserang dan dimakan seekor babi setelah merangkak ke kandang hewan itu saat orangtuanya lengah.

Wei Tsao yang biasa dipakai Keke, tengah bermain di kebun di kediaman mereka di sebuah desa di provinsi Jiangsu, China.

Saat balita itu tengah bermain kedua orangtua Wei Tsao masuk ke dalam rumah untuk beberapa saat.

Tak ada orangtua yang mengawasi, Wei kemudian merangkak ke kandang babi ketika seekor induk babi yang baru melahirkan menyerang Wei hingga tewas sebelum mengunyah kepala balita malang itu.

Saat mendengar anak mereka menjerit, kedua orangtua Wei berlari ke luar rumah namun mereka terlambat.

Putra kecil mereka sudah tewas di kandang babi.

"Kami masuk ke dalam rumah hanya beberapa menit lalu mendengar teriakan Wei. Saat kami keluar kami melihat babi itu tengah mengunyah kepala Keke," kata Sun Tsai (25), ayah Keke.

Warga desa yang mendengar teriakan keluarga kecil itu bergegas datang ke rumah Sun Tsai.

Mereka lalu menangkap babi itu, mengikat dan membunuhnya.

Warga lalu membelah perut bagi itu dan menemukan sebagian tengkorak dan rambut Keke di dalam perut babi itu.

"Ini adalah sebuah tragedi mengerikan. Kami harus membelah perut babi itu, bukan sebagai bentuk balas dendam namun untuk membuktikan kepada aparat keamanan bahwa babi itu memang membunuh dan memakan Keke," ujar kepala desa Cheng Yuan (62).

Seorang polisi mengatakan babi biasanya adalah hewan yang jinak.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved