Berita Pidie
BKKBN Turun ke Ujung Rimba Pidie Beri Pelayanan KB, Ini Sasarannya
Didapatkan informasi KB bukan membatasi tapi mengatur jarak kelahiran.
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Nur Nihayati
Didapatkan informasi KB bukan membatasi tapi mengatur jarak kelahiran.
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi melakukan pelayanan KB gratis untuk masyarakat.
Kegiatan itu digelar di Puskesmas Ujung Rimba, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, Kamis (23/01/2020).
Pelayanan KB ini kerjasama pihak Provinsi Aceh dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB)Pidie.
Ditambah petugas medis dan tenaga lainnya di Puskesmas setempat.
Nurzikra Hayati, Kepala Bidang KB dan Kesehatan Reproduksi Badan Kependudukan KB Nasional Provinsi Aceh kepada Serambinews.com mengatakan, Pidie yang pertama disamperin untuk program KB ini.
• DKPP Pecat Ketua Nonaktif Panwaslu, Terkait Kasus Chat Mesum
• Bus Angkutan Perintis Mulai Tarif Rp 1.000 Beroperasi di Pedalaman Sukajadi Makmur, Catat Rutenya
• Pusat Belajar Pertanian Terpadu Lamteuba Aceh Besar Panen Perdana Bawang Merah
"Kami siap turun ke desa untuk melaksanakan program KB dibutuhkan," katanya.
Ini Programnya Kependudukan KB dan Pembangunan Keluarga Undang-undang No 52.
Pelayanan program KB bagaimana apseptor KB mendapatkan pelayanan ini.
Ini diprioritaskan metode kontrasepsi jangka panjang.
2019 belum tercapai pelayanan akseptor KB baru.
Sebetulnya masih ada image peserta belum tahu apa fungsi KB.
Didapatkan informasi KB bukan membatasi tapi mengatur jarak kelahiran.
"Kalau orang Aceh bilang Poh Bijeeh. Ini salah," katanya.
Maka itu pelayanan KB ini juga melibatkan stake holder lainnya seperti ulama.
Selama ini masyarakat bisa menerima apa disampaikan oleh ulama.
"Jadi ini pelayanan rutin. Pidie yang pertama. Kita akan samperin. Malah aspertor yang kita layani juga diberi transpor sesuai jarak lokasi," katanya.

Sekretaris DP3AKB Pidie, Husin Yahya SAg di Puskesmas Ujung Rimba juga mengatakan, target ada 40 warga dilayani.
Jumlah ini meliputi warga di 13 gampong kemukiman setempat.
Berikutnya dalam waktu dekat akan dilakukan kegiatan serupa di Puskesmas Indra Jaya Caleu.
"Kita harapkan bantuan semua pihak sehingga program KB seluruh daerah berjalan maksimal," pungkasnya. (*)