12 Mahasiswa asal Aceh yang Terjebak di Kota Wuhan Tinggal Terpisah

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – 12 orang Mahasiswa asal Aceh yang terjebak di Kota Wuhan, China mereka tinggal terpisah tidak pada satu tempat tinggal, manun ke 12 orang tersebut tetap pada kota sumber virus corona. 

Sementara yang tinggal di kawasan kampus Central China Normal University, Kota Wuhan Masing-masing Fadil  asal Aceh Utara, Sapriadi Aceh Barat, Intan Banda Aceh, Alfi Rian Aceh Utara dan Ory Safwar dari Banda Aceh, sedangkan 7 orang mahasiwa  asal Aceh lainnya tinggal tidak jauh dari lokasi tersebut.

“12 Mahasiswa Asal Aceh tinggal terpisah di Kota Wuhan, dan di rumah saya tinggal saat ini semuanya ada 13 orang semuanya asal Indonesia, masing-masing 5 orang asal Aceh, 8 orang lagi mereka dari luar Provinsi Aceh,” jelas Sapriadi, salah satu Mahasiswa asal Aceh Barat yang terjebat di Kota Wuhan, China, Senin (27/1/2020).

Ia menambahkan, mereka sama-sama memasak dan makan bersama, aktifitas mereka hanya berlangsung di dalam rumah saja. Sedangkan untuk keluar rumah sangat tidak memungkinkan saat ini paska pelarangan oleh otoritas China akibat menyebarnya virus corona yang mematikan itu.

“Hingga Seni  malam belum ada tanda-tanda dibukanya akses transportasi oleh pemerintah setempat saat ini, sehingga kami masih terisolasi di dalam rumah,” ungkap Sapriadi.

• VIDEO Warga Sesaki Lokasi Kebakaran Hotel 61 dan AW Banda Aceh, Proses Pemadaman Libatkan 11 Armarda

• AXIS Boostr Video Nonton Seharian di Weekend? #KenapaNggak

• Polisi Segera Panggil Reje Kampung Terkait Dana Desa Rp 318 Juta

Sapriadi (20) merupakan salah satu Mahasiswa asal Desa Gaseu, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat yang saat ini sedang menempuh kuliah di Jilin International Studies University (JiSU), Jurusan Tourism Management, Fakultas International Cultural and Tourism, semester I di Changchun China.

Ia terjebak di Kota Wuhan bersama rekannya saat liburan ke daerah itu. Namaun  tidak disangka otoritas setempat menutup semua jalur akses transportasi ke luar kota menyusul meunculkanya virus corona di daerah itu yang menyabkannya tidak bisa kemana-mana saat ini. (*)

Berikut nama-nama mahasiswa Asal Aceh di China 

12 orang mahasiswa Aceh di Kota Wuhan, 

1. Fadil - CCNU, Wuhan - Aceh Utara

2. Siti Mawaddah - Huda, Wuhan - Sigli

3. Alfi Rian - WUT, wuhan Aceh Utara

4. Ory Safwar - CCNU, wuhan -  Banda Aceh

5. Siti sahara - WHUT, Wuhan - Aceh Tenggara

6. Hayatul-HUST, wuhan Lhoksumawe

7. Maisal- HUST , wuhan - Aceh Besar

8. Jihadullah -WHU, wuhan, Banda Aceh

9. Ita Kurniawati- WHU, wuhan - Nagan Raya

10. Agus - zhongnan, wuhan- Sabang

11. Intan Maghfirah - JISU CC - Banda Aceh (Sekarang di Wuhan )

12. Sapriadi - JISU CC Meulaboh (  Sekarang di Wuhan)

Berikut Mahasiswa Aceh di Tiongkok di luar Kota Wuhan

1. Muhammad Sahuddin-NNU Nanjing, Aceh Barat

2. Desi - NENU, Changchun - Aceh Barat

3. Yuliafitria- Nanchang University

4. Rizki Rinanda - Tianjin Aceh Besar

5. Fiqhi Nahdhiah Makhmud - ZJNU, Jinhua, Aceh Tengah

6. Putri Kumala Rizki Rani-Xuzhou, Jiangsu - Aceh Besar

7. Nadlia Ariyati- ZJNU, Jinhua, Zhejiang

8. Aisyah Protonia Tanjung- ZJNU, Jinhua, Hangzhou - Aceh

9. Geunta- JISU-Changchun Aceh Utara

10. Mirna - BIT - Beijing Aceh tengah

11. Ulfi maulida- Beijing Banda aceh

12. Maria Effi Yana - Shanghai University, Shanghai- Bireun

13. Syarifah Huswatun miswar, jilin university, Changchun. Aceh Selatan

14. Rizki Maulida- Henan University-Pidie

15. Alidha Gafur-CQU (Chongqing)- Aceh Selatan. (*)