Monyet dan Lutung Resahkan Petani di Lhokseumawe, Merusak Tanaman Hingga Memangsa Telur Ayam

Menurutnya, kejadian itu sudah dilaporkan kepada Dinas Kelautan, Pertanian dan Perkebunan (DKPP) Lhokseumawe melalui Balai Penyuluh

Editor: bakri
For Serambinews.com
Nurdin Maulana memperlihatkan kelapa yang menurutnya telah dirusak moyet dan lutung. 

Menurutnya, kejadian itu sudah dilaporkan kepada Dinas Kelautan, Pertanian dan Perkebunan (DKPP) Lhokseumawe melalui Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Muara Satu. Namun, hingga kini belum ada tindakan apa-apa.

Keberadaan monyet dan lutung kini dilaporkan makin meresahkan petani di sejumlah desa dalam wilayah Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe. Pasalnya, binatang-binatang tersebut terus merusak berbagai tanaman yang ada dalam kebun di kawasan itu.

Nurdin Maulana, petani di Desa Padang Sakti, Kecamatan Muara Satu, yang menghubungi Serambi, Kamis (30/1/2020), mengatakan, lutung dan monyet dalam jumlah banyak itu selalu datang ke kebun mereka mulai pukul 06.30 WIB hingga menjelang Magrib. Binatang tersebut merusak tanaman di Desa Padang Sakti, Cot Trieng, Paloh Punti, Blang Pulo, Batuphat Timur, Ujong Pacu, dan Meunasah Dayah.

Tanaman yang dirusak, sebutnya, meliputi kelapa, pisang, nangka, mangga, pepaya, jagung, dan tanaman palawija lainnya. "Untuk pohon kelapa, yang tersisa hanya batang dan pucuknya saja. Sedangkan buah kelapa muda berserakan di bagian bawah batangnya akibat dirusak monyet dan lutung," kata Nurdin.

Menurutnya, kejadian itu sudah dilaporkan kepada Dinas Kelautan, Pertanian dan Perkebunan (DKPP) Lhokseumawe melalui Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Muara Satu. Namun, hingga kini belum ada tindakan apa-apa.

"Kami berharap Pemko Lhokseumawe melalui dinas terkait dapat mengirim tim untuk mengusir ribuan monyet dan lutung yang merusak tanaman. Kerugiannya cukup banyak, terutama kelapa. Sebab, mayoritas petani di wilayah kami menggantungkan hidupnya dari hasil menjual kelapa," jelasnya.

Selain merusak berbagai jenis tanaman di kebun, tambah Nurdin, kawanan monyet dan lutung tersebut juga sudah berani memasuki pekarangan rumah di kawasan tersebut dan mengganggu hewan peliharaan terutama ayam termasuk memangsa telurnya.

Nurdin Ismail, warga Padang Sakti lainnya juga mengaku, tanaman miliknya kerap dirusak oleh kawanan monyet dan lutung. Bahkan, tambah Nurdin, binatang tersebut juga mengganggu hewan peliharaannya seperti ayam. "Telur ayam saya juga ikut dimangsa oleh monyet dan lutung," ujarnya.

Gangguan monyet dan lutung, menurut Nurdin Ismail, sudah berlangsung sejak tahun 2015 lalu. "Terakhir, menimpa saya sehari lalu. Saat rumah saya kosong, monyet datang untuk mengganggu ayam peliharaan saya. Binatang itu juga menghancurkan telur ayam termasuk yang sedang dieram oleh induknya," pungkas Nurdin Ismail. (saiful bahri)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved