Selebriti
Ketabahan Penyanyi Denada saat Dampingi Putrinya Melawan Leukemia, Begitu Menyentuh
Sejak tahu pada pertengahan 2018 lalu, hingga kini Denada tak henti berjuang demi kesembuhan putrinya tersebut.
Bahkan saat Shakira bersandar di sofa atau tidur, Denada dan anggota keluarga lain kompak cepat-cepat membersihkan rambut rontok Shakira yang masih menempel di bantal atau sofa.
Namun semakin lama, rambut bagian samping dan depan pun mulai rontok.
Sampai suatu hari Shakira menyadari kondisinya saat bercermin di kamar mandi.
Akhirnya Denada menawarkan pada putrinya untuk menutup cermin di kamar mandi. Shakira hanya mengangguk tanda setuju.
Tidak hanya cermin, Shakira juga enggan melakukan video call karena ada wajahnya yang terlihat dalam layar ponsel jika melakukan video call.
Sejak saat itu, Denada berpikir bahwa dia harus menghormati keinginan putrinya.
4. Sediakan sekolah dan pura-pura jadi guru
Kondisi Shakira tak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan seperti anak-anak seusianya karena penyakit kanker darah.
Shakira tidak hanya harus menghindari beberapa makanan favoritnya, seperti tempe, tetapi ia juga tidak bisa bermain di luar, apalagi bersekolah.
Menyadari beratnya kehidupan yang harus dijalani putrinya, Denada sebagai ibu rela melakukan apa pun untuk bisa menebus masa indah Shakira sebagai seorang anak yang baru berusia tujuh tahun.
Denada menceritakan bagaimana dia akhirnya berusaha menjadi guru bagi putrinya di rumah.
Di sekolah yang dibuat Denada itu hanya ada satu meja dan satu kursi.
Shakira bisa bebas melakukan apapun.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Cerita Pilu Dedana saat Dampingi Putrinya Melawan Leukemia 'Tak Berdaya Dengar Shakira Kesakitan', https://solo.tribunnews.com/2020/01/31/cerita-pilu-dedana-saat-dampingi-putrinya-melawan-leukemia-tak-berdaya-dengar-shakira-kesakitan?page=all.