Aceh Provinsi Sejuta Plt

Badan Kepegawaian Aceh Akui Ada Jabatan yang Masih Plt

Kehadiran massa disambut oleh Kepala Badan Kepegawaian (BKA) Aceh, Iskandar bersama Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/MASRIZAL
Kepala Badan Kepegawaian (BKA) Aceh, Iskandar sedang memberikan keterangan mengenai posisi jabatan struktural yang masih dijabat Plt kepada massa yang berdemo di Kantor Gubernur Aceh, Senin (10/2/2020). 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Sekelompok massa yang mengatasnamakan Gerakan Aceh Hebat meminta Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah segera mengangkat pejabat definif pada instansi yang saat ini masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt).

Desakan itu disampaikan saat melakukan demonstrasi di depan Kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh, Senin (10/2/2020).

Kehadiran massa disambut oleh Kepala Badan Kepegawaian (BKA) Aceh, Iskandar bersama Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani dan beberapa pejabat lainnya.   

VIDEO - Hujan Salju Selimuti Turki, Warga Berburu Swafoto

Dalam kesempatan itu, Kepala BKA, Iskandar yang mewakili Plt Gubernur Aceh mengakui ada tiga posisi jabatan struktural di lingkungan Pemerintah Aceh yang saat ini dijabat oleh Plt, selain di lembaga keistimewaan.

Masing-masing yaitu, jabatan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Aceh, Kepala Sekretariat Majelis Pendidikan (MPD) Aceh, dan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda Aceh.

“Di Disperindag kepala dinasnya sedang sakit keras, sudah beberapa bulan beliau tidak hadir kerja, agar tetap berjalan pemerintahan maka ditunjuklah Plt, tidak diberhentikan,” jelas Iskandar.

Sementara untuk jabatan Kepala Sekretariat MPD Aceh, pejabat yang sudah terpilih beberapa waktu lalu tidak menghadiri pelantikan dan Kepala BPBJ Aceh saat ini masih dalam proses pemilihan pejabat definitif.

BREAKING NEWS - Massa Demo Kantor Gubernur Aceh, Sebut Aceh sebagai Provinsi Sejuta Plt

Setelah mendapat penjelasan dari Iskandar, kemudian massa mengakhiri aksinya dengan tertib.

Sebelum bubar, massa melakukan foto bersama dengan Kepala Badan Kepegawaian Aceh, Iskandar dan Jubir Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani.

Sebelumnya, massa menggelar aksi untuk mempertanyakan soal banyaknya pejabat di lingkungan Pemerintah Aceh yang masih menjabat Plt.

Mulai dari Plt Gubernur Aceh hingga sejumlah SKPA, termasuk di lembaga keistimewaan seperti Majelis Adat Aceh (MAA) Provinsi Aceh.

13 Februari 2020 Lusa, Masa Penahanan Irwandi Yusuf Berakhir

Dalam aksi itu massa turut mengusung beberapa karton dengan berbagai tulisan, di antaranya "Pak Plt Bawahanmu Sekali2 Dipublis Di Media Agar Masyarakat Tau #Gerakan Aceh Hebat."

"Bapak Plt harus tegas, harus punya prinsip. Jangan semua jabatan di-Plt-kan tapi harus didefinitif," teriak salah seorang orator sambil meminta Plt Gubernur menemui mereka.

Koordinator Aksi, Darmansyah menyampaikan persoalan jabatan Plt di sejumlah instansi di lingkungan Pemerintah Aceh sudah lama terjadi.

"Apakah ada persoalan selama ini sehingga sejumlah SKPA masih dijabat oleh Plt? Bahkan sejumlah lembaga keistimewaan Aceh pun masih dijabat oleh Plt," tanya Darmansyah.(*)

RSUD Munyang Kute Bener Meriah Miliki Gedung IGD Baru, Ini Fasilitasnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved