Finalis Putri Indonesia 2020 Perwakilan Aceh Pastikan Tetap Berhijab Saat Tampil Tingkat Nasional

Afra memastikan selama di Jakarta dirinya tetap terus tampil berbusana muslimah.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Afra Widi Wardani (22) gadis asal Lhokseumawe telah dinobatkan sebagai finalis Putri Indonesia Tahun 2020 perwakilan Aceh.

Sedangkan Afra saat ini juga sedang menyandang gelar sebagai Putri Agro Wisata Indonesia 2019 dan Putri Pariwisata Nusantara Aceh 2019.

Alfra, menyebutkan, untuk even tingkat nasional akan berlangsung di Jakarta.

Dimana tahapan dimulai dengan pra karantina pada 19-25 Februari 2020.

Karantina pada 26 Februari -7 Marer 2020.

• Curhat Istri Nelayan Ditahan di Thailand di Hadapan DPRA, Anak Sakit Rindu Ayah, Ini Harapan Mereka

"Finalnya akan berlangsung pada 6 Maret 2020 di Jakarta Convension Center," ujarnya.

Afra memastikan selama di Jakarta dirinya tetap terus tampil berbusana muslimah.

"Saya pastinya akan terus berhijab, termasuk pada saat tampil di malam final," katanya.

Sebelumnya, Afra juga menyebutkan, untuk ajang pemilihan Putri Indonesia Tahun 2020, pihak penyelenggara, yakni Yayasan Putri Indonesia telah membuka pendaftaran pada awal Januari 2020.

Ia pun langsung mendaftar secara online.

"Sehingga pada akhir Januari, saya dihubungi pihak panitia dan dinyatakan lulus administrasi atau audisi tahap satu," katanya.

• VIRAL VIDEO Pria Berpeci Telanjangi Wanita di Jalan, Perekam Malah Tertawa, Terungkap Sosok Korban

• Kalahkan Maluku Utara, Peusangan Raya Bireuen Berpeluang Lolos 16 Besar Piala Soeratin U-17

Kemudian ia mengikuti audisi tahap kedua berupa pengukuran tinggi badan dan wawancara.

Pengukuran tingga badan dan wawancara berlangsung 5-6 Februari 2020 di Jakarta.

"Alhamdulilah saya pun dinyatakan lulus sehingga menjadi finalis untuk perwakilan Aceh tahun ini," ujarnya tersenyum.

Disebutkan, kini dirinya sedangkan mempersiapkan diri untuk kesiapan menuju tingkat nasional.

Di antaranya photoshoot, beraudiensi dengan berbagai pihak pemangku ke
pentingan di Lhokseumawe dan Provinsi Aceh dan sejumlah agenda lainnya. (*)