Berita Jakarta

Abdullah Puteh akan Promosi Kopi Gayo Saat Kunjungan ke Finlandia

"Kunjungan resmi delegasi senator ini, bisa dijadikan sebagai bagian dari promosi hasil alam Indonesia. Saya melihat kopi Gayo jadi salah satu...

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ HENDRI ABIK
Abdullah Puteh 

"Kunjungan resmi delegasi senator ini, bisa dijadikan sebagai bagian dari promosi hasil alam Indonesia. Saya melihat kopi Gayo jadi salah satu tema promosi kita nanti," kata Abdullah Puteh kepada Serambinews.com, di Gedung DPD RI, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2020) siang.

Laporan Fikar W Eda | Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Senator Aceh, Abdullah Puteh akan memimpin delegasi DPD RI ke Finlandia, awal April 2020 mendatang.

Abdullah Puteh yang menjabat Wakil Ketua Komite II DPD menyatakan, kesempatan itu akan ia manfaatkan untuk promosi kopi Gayo.

"Kunjungan resmi delegasi senator ini, bisa dijadikan sebagai bagian dari promosi hasil alam Indonesia. Saya melihat kopi Gayo jadi salah satu tema promosi kita nanti," kata Abdullah Puteh kepada Serambinews.com, di Gedung DPD RI, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2020) siang.

Mantan gubernur Aceh ini bahkan berencana mencetak t-shirt atau kaos berisi promosi kopi Gayo.

Kostum tersebut akan dikenakan oleh seluruh anggota delegasi, pada saat berada di Finlandia dan beberapa negara Eropa lainnya.

Menurut Abdullah Puteh, kopi Gayo menjadi idola di Eropa.

Ngemis di Pinggir Jalan, Bocil ini Todong Pistol Mainan Minta Uang Lebih, Akhirnya Ditangkap Polisi

Karena itu, delegasi senator akan memperkuatnya lagi.

Abdullah Puteh mengatakan, sebelum delegasi berangkat, pihaknya akan berkomunikasi terlebih dahulu dengan Bupati Aceh Tengah dan Bener Meriah, dua daerah penghasil kopi arabika Gayo.

Sementara itu, terkait rencana pembangunan pabrik gula di Aceh Tengah dan pabrik minyak kelapa sawit yang dicadangkan di Langsa, Aceh Tamiang, dan Subulussalam, Abdullah Puteh yang juga Wakil Ketua Komite II DPD RI menyatakan, sudah mendapat persetujuan dari Kementerian terkait.

"Saat ini sedang dilakukan kajian teknis mendalam. Untuk pabrik gula, lokasi di Aceh Tengah. Sedangkan pabrik minyak kelapa sawit, dibangun di salah satu dari tiga daerah yang diusulkan. Sebab ini terkait dengan penyediaan lahan pabrik, mana daerah yang paling siap," demikian Abdullah Puteh. (*)

Hari Terakhir Tes CPNS Pijay, Ini Jumlah Peserta yang Lulus Pada Tahap SKD

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved