Berita Banda Aceh
#GojekKenapa Puncaki Trending Topik Hari Ini, Banyak yang Sesal Sistem Baru Pemerataan Order Gojek
Dari pantauan Serambinews.com, hingga pukul 13.15 hari ini, ada 3.500 lebih tweets dengan tagar #GojekKenapa memuncaki trending topik tweeter

Dari pantauan Serambinews.com, hingga pukul 13.15 hari ini, ada 3.500 lebih tweets dengan tagar #GojekKenapa memuncaki trending topik tweeter.
Laporan Yeni Hardika | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sistem baru dari Gojek Indonesia menjadikannya masuk dalam 5 besar trending topik di Twitter pada hari ini, Kamis (20/2/2020).
Dari pantauan Serambinews.com, hingga pukul 13.15 hari ini, ada 3.500 lebih tweets dengan tagar #GojekKenapa memuncaki trending topik tweeter.
Tagar tersebut berisi keluhan terhadap sistem baru gojek yang sudah diterapkan di awal bulan Februari ini.
Gojek Indonesia disebut menerapkan sistem baru, yaitu sistem pemerataan order.
Para driver akan menunggu orderan datang per 1 jam sekali.
• Menghadapi Ujian Nasional, Guru dan Murid di Bener Meriah Ikut Try Out
• Data Korban Kebakaran Singkil, 100 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal
• Wartawan Antara yang Mengaku Korban Pengeroyokan di Aceh Barat jadi Tersangka
Sistem baru ini membuat semua driver disamakan gradenya.
Dari netizen, sistem yang sudah berjalan selama 10 hari ini dinilai merugikan para driver prioritas yang memiliki kinerja yang baik.
Mereka yang sebelumnya sudah berjuang untuk menjadi driver prioritas, kini menjadi sama rata dengan driver nonprioritas.
Dengan aturan ini, dinilai tuntutan kerja 12-18 jam sehari justru malah lebih sering mereka habiskan di jalan, untuk menunggu giliran orderan yang datang per satu jam sekali.
Alhasil, mereka tidak bisa membawa pulang hasil serta memperoleh bonus yang memuaskan.
Tidak hanya para driver prioritas, mereka juga mengungkapkan melalui cuitannya, bahwa sistem ini tidak hanya merugikan para driver, tapi juga bagi customer.
Mereka mengkhawatirkan customer akan mendapatkan pelayanan buruk dari driver-driver yang dinilai tidak memberikan pelayanan yang baik, seperti terlambat, sering membatalkan orderan secara sepihak, dan lainnya.
Dari tweets yang dilayangkan oleh para pengguna tweeter, mereka berharap adanya solusi dari pihak Gojek Indonesia atas keluhan mengenai sistem baru ini. (*)