TNI-Polri Bentrok di Tapanuli Utara, 6 Orang Terluka dan 1 Kantor Polisi Rusak

Akibat kejadian itu, sedikitnya enam personel polisi dan satu warga sipil mengalami luka-luka. Selain itu, satu markas polisi sektor rusak.

Editor: Amirullah
handout
Satu personel Polisi Resor Tapanuli Selatan ikut menjadi korban, akibat bentrok antar aparat di Desa Silangkitang, Pahae Jae, Tapanuli Utara, Kamis (27/2/2020). 

SERAMBINEWS.COM - Bentrok antar-aparat keamanan pecah di Jalan Lintas Sumatera titik Tarutung-Sipirok, Silangkitang, Kecamatan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Kamis (27/2/2020) siang.

Akibat kejadian itu, sedikitnya enam personel polisi dan satu warga sipil mengalami luka-luka. Selain itu, satu markas polisi sektor rusak.

Dari informasi yang dikumpulkan, bentrokan terjadi saat Kapolsek Pahae Jae Polres Tapanuli Utara AKP Ramot S Nababan bersama beberapa personelnya sedang mengatur arus lalu lintas akibat kecelakaan tunggal sebuah truk Fuso.

Kecelakaan itu membuat kondisi jalan menjadi macet.

Saat itu, datang sebuah mobil dari arah Sipirok menuju Tarutung yang ditumpangi Komandan Kompi (Danki) A Batalyon Infanteri 123 Rajawali Kapten Infanteri Ridwan.

Kemudian, saat mobil yang dikendarai Danki berusaha lewat di tengah kondisi macet, Kapolsek menegur hingga terjadi adu mulut dan memancing pihak lain yang sedang membantu mengurai kemacetan.

Hewan Ternyata Juga Punya Golongan Darah Seperti Manusia, Bisakah Saling Mendonorkan?

Diduga Gara-Gara Dana Desa, Warga di Simuelue Palang Dua Kantor Desa

VIRAL Proses Pengemasan Snack Dilakukan di Lantai dan Terinjak Kaki Pekerja, Masih Mau Makan?

Begini Cara Hasilkan Uang dari TikTok, Sekali Posting Bisa Dapat Rp2,7 Miliar hingga Rp13,9 Miliar

Keributan pun dilerai oleh petugas Bhabinsa dari Koramil setempat yang juga berada di lokasi.

Kedua pihak yang bertikai kemudian dibawa untuk ditenangkan.

Tiba-tiba, sekitar pukul 14.00 WIB, sejumlah petugas diduga oknum TNI datang ke lokasi, dan bentrokan terjadi.

Akibatnya, sejumlah polisi dan warga mengalami luka-luka.

Korban luka antara lain Kapolsek Pahae Jae Polres Tapanuli Utara AKP Ramot S Nababan dan tiga personelnya, Aipda David Marganti Simatupang, Brigadir Dodi Sianturi, dan Brigadir Ricardo Sitompul.  

()

Satu personel Polisi Resor Tapanuli Selatan ikut menjadi korban, akibat bentrok antar aparat di Desa Silangkitang, Pahae Jae, Tapanuli Utara, Kamis (27/2/2020).(handout)

Kemudian, dua personel dari Kepolisian Resor Tapanuli Selatan, Kapos Lantas Polsek Sipirok Ipda Bangun Siregar, Aiptu Velberik Sitompul, dan satu warga yang kebetulan sedang melintas.

Setelah bentrok, sejumlah orang yang diduga oknum TNI kemudian meninggalkan lokasi dan kembali ke arah Tarutung.

Gadis 13 Tahun Diperkosa Pamannya Sendiri saat Ayah dan Ibu tak Ada di Rumah, Ini Kata Kombes Trisno

Kepergok Pacaran, Preman Paksa Pasangan Kekasih Lakukan Hubungan Badan, Pelaku Juga Memeras

Pemuda 18 Tahun Nikahi Ibu Sahabatnya yang 21 Tahun Lebih Tua darinya, Lamarannya hingga 300 Kali

Rupanya di tengah perjalanan, tepatnya di depan Mapolsek Pahae Julu, mereka turun dan merusak markas polisi sektor.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved