Namanya Dicatut, Ustaz Yusuf Mansur Diperiksa Terkait Kasus Penipuan Perumahan Syariah

Ustaz Yusuf Mansyur menjalani pemeriksa terkait kasus penipuan perumahan fiktif di Polrestabes Surabaya.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNMADURA.COM/FIRMAN RACHMANUDIN
Ustaz Yusuf Mansur memberikan keterangan kepada awak media 

"Alhamdulillah baik dan bahagia kabar saya," kata Ustaz Yusuf Mansur.

"Ini memenuhi panggilan sesuai dengan janji saya bahwa kalau dipanggil sebagai warga negara yang baik, harus dipenuhi," sambung dia.

Ustaz Yusuf Mansyur mengaku, rencananya akan menyampaikan keterangan terkait pencatutan namanya dalam kasus properti syariah fiktif, Multazam Islamic Residence.

"Saya penuhi panggilan untuk menjelaskan dan memberikan keterangan sesua dengan apa yang saya tahu," kata dia.

"Bismillah, untuk membuktikan saya tidak bersalah," tambanya .

Disinggung terkait perkembangan kasus yang menyeret namanya, Ustaz Yusuf Mansyur enggan berkomentar lebih jauh.

"Sama pak Kapolres saja ya nanti. Beliaunya yang ngomong, lebih legkapnya sama beliau. Saya takut salah ngomong," tandasnya sambil berlalu.

Klarifikasi

S
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho dan Ustaz Yusuf Mansyur didampingi para Kasat menunjukkan barang bukti kejahatan penipuan perumahan syariah fiktif, Jumat (6/3/2020). (TRIBUNMADURA/FIRMAN RACHMANUDIN)

Setelah menjalani pemeriksaan selama lima jam, Ustaz Yusuf Mansur bersama dengan pejabat utama Polrestabes Surabaya menemui wartawan di Museum Hidup Polri, Markas Polrestabes Surabaya, Jumat (6/3/2020).

Dalam kesempatan itu, Ustaz Yusuf Mansyur mengatakan, bahwa dirinya tak pernah mengenal pelaku M Sidik Sarjono yang mencatut namanya untuk kepentingan promosi iklan Perumahan Syariah fiktif, Multazam Islamic Residence .

"Seperti yang saya sampaikan kepada pihak kepolisian, apakah saya kenal saya jawab tidak, apakah pernah berhubungan, tidak Apakah pernah bertemu,nah disitu saya lupa, karena memang banyak orang yang ketemu saya di jalan kan biasa. Apakah saya endorse, tidak. Apakah saya dapat keuntungan, apa lagi," kata Ustaz Yusuf Mansur, Jumat (6/3/2020).

Lebih lanjut, disinggung soal tele conference Ustaz Yusuf Mansur di acara Multazam Expo di Jatim Expo Surabaya pada tahun 2017 lalu, Yusuf menegaskan tidak pernah mengisi acara tersebut.

"Kebetulan saya tidak ada asisten, sekretaris atau yang catat jadwal undangan jadi saya tahu persis. Di waktu itu tidak ada jadwal saya ke Surabaya untuk mengisi acara tersebut.

Nah untuk video tele conference mungkin beliau, terdakwa muterin video salah satu ceramah yang kemudian di buat acara tersebut. Mungkin ya," tandasnya.

Nama Dicatut

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved